KPK Terima 303 Keluhan terkait Bansos, Pemkot Surabaya Terbanyak Dikeluhkan

KPK Terima 303 Keluhan terkait Bansos, Pemkot Surabaya Terbanyak Dikeluhkan

Ibnu Hariyanto - detikNews
Selasa, 16 Jun 2020 20:06 WIB
Penampakan Gedung Baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan
Foto: Rachman Haryanto/detikcom
Jakarta -

KPK menerima 303 keluhan soal penyaluran bantuan sosial (bansos) terkait penanganan virus Corona (COVID-19). Keluhan itu disampaikan masyarakat melalui aplikasi JAGA Bansos.

Seperti dilihat detikcom, Selasa (16/6/2020), data itu diunggah KPK melalui akun Instagram resminya official.kpk. Total 303 keluhan itu diterima KPK sejak Mei 2020.

"Sejak diluncurkan pada Mei, JAGA Bansos telah menerima total 303 keluhan terkait penyaluran bansos," tulis KPK.



KPK menjelaskan keluhan paling banyak terkait tidak menerima bantuan, padahal sudah mendaftar (sebanyak 44 persen). Kemudian 11 persen masyarakat mengeluhkan bantuan dana yang kurang dari yang seharusnya, 9 persen mengeluhkan bantuan tidak dibagikan oleh aparat, dan 36 persen lain-lain.

KPK juga menjelaskan, dari keluhan itu, sebanyak 7 persen sudah ditindaklanjuti oleh pemda, 38 persen menunggu respons pemda, 39 persen KPK merespons keluhan itu dan menunggu kelengkapan, 7 persen masih dilakukan verifikasi oleh KPK, serta 10 persen dihapus karena laporan ganda.

View this post on Instagram

A post shared by Komisi Pemberantasan Korupsi (@official.kpk) on Jun 16, 2020 at 4:14am PDT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, KPK merinci pemda tingkat provinsi yang paling banyak menerima keluhan ialah Jawa Timur sebanyak 7 laporan, Jawa Barat 5 laporan, Sumbar 3 laporan, Sulteng 2 laporan, dan 2 Jateng.

Sedangkan pemda tingkat kabupaten/kota paling banyak Surabaya sebanyak 10 laporan, lalu Indramayu 9 laporan, Lampung Selatan 8 laporan, Sukabumi 7 laporan, dan Batu 6 laporan.

Untuk diketahui, KPK meluncurkan aplikasi JAGA Bansos. Aplikasi ini diharapkan bisa membantu penyaluran bantuan sosial terkait penanganan pandemi virus Corona bisa tepat sasaran.

Peluncuran ini dilakukan secara virtual yang disiarkan langsung di YouTube KPK, Jumat (29/5). Dalam peluncuran ini, Ketua KPK melakukan video conference bersama Menteri Sosial Juliari Batubara dan Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh.

Aplikasi ini diluncurkan langsung oleh Ketua KPK Firli Bahuri. Aplikasi ini dapat diunduh melalui AppStore atau PlayStore.

(ibh/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads