Ganjar Ungkap 3 Daerah di Jateng Zona Merah Corona, Mana Saja?

Ganjar Ungkap 3 Daerah di Jateng Zona Merah Corona, Mana Saja?

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Senin, 15 Jun 2020 16:14 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Senin (15/6/2020).
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Senin (15/6/2020). (Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom)
Semarang -

Gubernur Ganjar Pranowo mengungkapkan saat ini ada tiga kabupaten/kota di Jawa Tengah yang tergolong zona merah virus Corona (COVID-19). Ganjar pun akan mengirimkan surat terkait penanganan Corona untuk tiga daerah zona merah tersebut.

Hal itu disampaikan Ganjar usai rapat percepatan penanganan Corona di kantor Gubernur Jateng. Ganjar mengatakan Kota Semarang, Kabupaten Demak dan Kabupaten Magelang dari analisis masih zona merah.

"Analisis dengan 15 indikator, Demak, Kota Semarang, Kabupaten Magelang merah. Tempat ini kegiatannya (kegiatan penangan Corona) dikencengin. Yang sudah kuning Banyumas, Wonosobo, lainnya juga kuning," kata Ganjar, Senin (15/6/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk tiga daerah tersebut Ganjar menjelaskan akan mengirimkan surat khusus agar kegiatan pencegahan lebih diperketat, contohnya dengan pembatasan kegiatan masyarakat.

"Besok kasih surat khusus agar kerumunan ditata, agar ada pembatasan. Agar bisa pengawasan lebih ketat," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Selain dari pemerintahan, Ganjar juga meminta masyarakat membantu dalam penanganan Corona. Ia mencontohkan Kota Semarang meski sudah menerapkan pembatasan kegiatan masyarakat (PKM) dan tes massal namun ia melihat masih ada kerumunan. Maka ia meminta agar warga membantu Pemkot Semarang dengan mematuhi PKM.

"Kalau kemarin saya alami sepedaan di Kota Lama dan Simpang Lima, waduh seperti ada event, menurut saya tidak bagus. Ayo bantu Pak Wali," tegasnya.

Ganjar juga menyoroti soal penutupan sementara pasar tradisional, menurutnya pasar yang ditutup itu juga harus dilakukan penataan sehingga ketika dibuka lagi sudah tertata dan menjalankan protokol kesehatan.

"Saya minta seluruh pasar tradisional di Jateng ditata. Kalau perlu ditutup selama tiga hari untuk kemudian ditata jaraknya. Saya minta juga ada petugas yang berjaga agar pedagang dan pembeli semuanya aman," ucapnya.

Ganjar juga menegaskan agar uji sampel tes swab di laboratorium di Jateng bisa dilakukan dalam satu hari. Ia berharap laboratorium juga bisa siaga 24 jam.

"Saya minta laboratorium juga meningkatkan kapasitasnya. Kalau biasanya hasil lab tiga hari jadi, saya minta sehari selesai. Saya minta semua lab on selama 24 jam untuk keperluan ini," tutupnya.

Halaman 2 dari 2
(rih/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads