.webp)
Polisi akhirnya mengungkap identitas mayat pria yang ditemukan mengapung di pinggir Teluk Kendari, Kendari Barat, Sulawesi Tenggara, dan penyebab kematiannya. Telah dilakukan visum di RS Bhayangkara Polda Sultra kepada jenazah tersebut.
"Pada hari ini telah dilakukan pemeriksaan terhadap jenazah laki-laki dewasa identitas sementara berinisial B, asal Kabupaten Muna, pekerjaan ABK kapal ikan," kata Dokter Forensik RS Bhayangkara Polda Sulta, Kompol dr Mauluddin, Jumat (12/6/2020).
Mauluddin menjelaskan penyebab kematian B murni karena tenggelam. Meski ditemukan luka tusuk, menurut Mauluddin, luka itu dialami korban saat masih hidup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita temukan penyebab kematian itu akibat tenggelam, jadi didapatkan tanda-tanda masuknya air dalam saluran pernapasan sehingga terjadi hambatan jalan napas. Kemudian yang kedua, ditemukan luka tusuk, namun luka tusuk ini sifatnya sedang dan tidak berisiko kematian," jelasnya.
Sebelumnya, warga Kelurahan Tipulu, Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, digegerkan penemuan mayat laki-laki mengapung di sekitar Teluk Kendari. Berdasarkan pemeriksaan awal, ditemukan bekas luka di tubuh korban.
"Informasi sementara, ABK. Untuk kepastian penyebab meninggal karena benda tajam atau benda tumpul masih menunggu hasil visum karena ada bekas luka," kata Kapolsek Kemaraya, Iptu Ridwan, Jumat (12/6).
(azr/azr)
