Ini Penjelasan Bupati Tulungagung soal Anggota DPRD yang Ngamuk dan Banting Botol Bir

Ini Penjelasan Bupati Tulungagung soal Anggota DPRD yang Ngamuk dan Banting Botol Bir

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 03 Jun 2020 13:37 WIB
Bupati Tulungagung Maryoto Birowo menanggapi aksi anggota DPRD yang mengamuk hingga melempar botol bir di pendapa kabupaten. Ia mengaku tidak tahu mengenai latar belakang dari aksi tersebut.
Bupati Tulungagung Maryoto Birowo (Adhar Muttaqin/detikcom)
Tulungagung - Bupati Tulungagung Maryoto Birowo menanggapi aksi anggota DPRD yang mengamuk hingga melempar botol bir di pendapa kabupaten. Ia mengaku tidak tahu latar belakang aksi tersebut.

Maryoto mengaku, saat kejadian, ia dalam perjalan menuju pendapa. Ia mendapat telepon dari keponakannya bahwa ada anggota Dewan yang mengamuk dan mencarinya.


"Jumat (29/5) sore itu mencari saya. Saya tidak ketemu, terus kemudian saya kembali. Saya ditelepon kan oleh keponakan saya, mau ketemu. Saya bilang tunggu ya, saya nggak ada 5 menit karena sudah sampai di utara perempatan Samudra. Tapi nggak tahu, saya sampai sini, ternyata (orangnya) sudah pulang kayaknya," kata Maryoto saat konferensi pers di pendapa Tulungagung, Rabu (3/6/2020).

Pihaknya mengaku tidak mengetahui secara pasti persoalan yang melatarbelakangi anggota Dewan itu mengamuk di Pendapa Kongas Arum Kusumaning Bangsa, Tulungagung. Ia hanya tahu anggota Dewan itu mencarinya.

Maryoto memastikan tidak memiliki permasalahan dengan wakil rakyat itu. Bahkan ia mengaku sudah lama tidak bertemu ataupun berkomunikasi secara langsung dengan yang bersangkutan.

Sebelumnya diberitakan, seorang anggota DPRD Tulungagung mengamuk di pendapa. Yang bersangkutan melempar botol bir di lantai dan membanting stoples yang ada di ruang tamu hingga pecah.

Tonton juga video 'Maunya Gratisan, Sekelompok Pemuda Ngamuk Obrak-abrik Warung Tuak':

(sun/bdh)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.