Polisi Beberkan Isi WA Ancaman ke Petugas Medis Corona di Sragen

Polisi Beberkan Isi WA Ancaman ke Petugas Medis Corona di Sragen

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Selasa, 02 Jun 2020 16:23 WIB
Kapolres Sragen AKBP Raphael Sandy Cahya Priambodo
Foto: Kapolres Sragen AKBP Raphael Sandy Cahya Priambodo. (Bayu Ardi/detikcom)
Solo -

Seorang tenaga medis Puskesmas Kedawung, Sragen berinisial S (50) mendapatkan pesan WhatsApp (WA) bernada ancaman usai menangani pasien positif Corona (COVID-19). Polisi pun mengungkap isi pesan WA bernada mengancam tersebut.

"Hanya mengatakan melalui SMS atau WA kepada tenaga medis tersebut bahwa 'saya (pelaku) sudah tahu Anda. Nanti anda akan menerima akibatnya'," kata Kapolres Sragen AKBP Raphael Sandy Cahya Priambodo usai mengikuti kegiatan di Gedung Warastratama, Solo, Selasa (2/6/2020).

Raphael mengaku telah menerima laporan dari korban sejak dua hari yang lalu. Sudah ada empat saksi yang diperiksa untuk mengusut kasus ancaman itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Polres Sragen sudah menerima laporan dari korban untuk melaporkan hal tersebut. Sementara kami masih dalam rangka penyelidikan untuk melakukan pengungkapan kasus tersebut," terangnya.

Raphael masih menyelidiki identitas pelaku pengancam tenaga medis tersebut. Dia memastikan bakal mengusut kasus itu sesuai prosedur.

ADVERTISEMENT

"Kami masih proses penyelidikan. Mohon doa mudah-mudahan bisa segera kami ungkap," ucap Raphael.

Sebelumnya, petugas medis tersebut melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap keluarga yang anak-anaknya baru pulang dari luar kota. Mereka terkait dengan salah satu klaster COVID-19.

Dari hasil swab, diketahui ada satu orang yang positif virus Corona. Setelah melakukan penjemputan terhadap pasien itu, petugas medis itu justru diancam melalui pesan WA.

Halaman 2 dari 2
(ams/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads