Sebuah video menunjukkan adanya antrean warga yang hendak memperpanjang SIM di Polres Metro Tangerang Kota. Antrean pemohon mengular hingga ke ruas jalan di depan kantor polisi.
Kasat Lantas Polres Metro Tangerang Kota AKBP Agung Pitoyo mengatakan antrean panjang itu terjadi karena adanya pembatasan pengunjung yang masuk ke Polres Metro Tangerang Kota.
"Itu yang mau masuk (ke Polres Tangerang Kota) pagi tadi dan di depan penjagaan kita batasi sehingga tidak masuk semua dan diimbau untuk besok bisa datang kembali. Nggak ada antrean (perpanjangan SIM), hanya masyarakat yang mau perpanjang SIM tidak semuanya bisa masuk," kata Agung melalui pesan singkat, Selasa (2/6/2020).
Agung menuturkan pihaknya tetap menerapkan protokol kesehatan dan membatasi masyarakat yang hendak perpanjang SIM. Pemohon dibatasi hingga 100 orang.
"Yang masuk ke dalam kita batasi dan tetap ikut protokol kesehatan. Waktu perpanjangan kami batasi hingga jam 11.00 WIB. Untuk yang sudah mati dari bulan Maret saat PSBB hingga Mei dipersilakan duluan. Maksimal 100 (orang) untuk perpanjangan (SIM) dan memang semua perpanjangan masih ke kantor induk, mengingat gerai SIM di Tangsel belum buka," tuturnya.
Agung mengakui antrean panjang itu sempat mengakibatkan lalin terganggu tapi tidak berlangsung lama. Dia mengatakan masyarakat yang antre sampai ke jalan kemudian diimbau pulang dan kembali besok.
"Lalin terhambat dan tidak lama karena ada anggota yang mengatur. Wajib pake masker (masyarakat yang perpanjang SIM), dan mereka sudah dihimbau untuk balik kanan besok lagi," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT