Dalam sepekan terakhir, kawasan wisata Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar ramai dikunjungi wisatawan meskipun di tengah pandemi COVID-19. Puncaknya, wisatawan memadati kawasan Tawangmangu pada Minggu (31/5/2020) kemarin.
Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Dewi Endah Utami, membenarkan hal tersebut. Sementara hari ini, wisata masih berdatangan ke Tawangmangu namun tak sepadat kemarin.
"Mulai dari kemarin, karena ini long weekend jadi cukup ramai. Masyarakat dari Karanganyar maupun wilayah Solo Raya banyak yang mengunjungi Tawangmangu karena tempat wisata," kata Dewi saat dihubungi detikcom, Senin (1/6/2020).
Menurutnya, kondisi lalu lintas pada Minggu kemarin sempat macet karena beberapa hal. Antara lain karena adanya mobil mogok di jalur utama masuk Tawangmangu.
"Sekitar jam satu itu memang padat sekali, karena ada mobil mogok. Selain itu kondisinya hujan. Belum lagi banyak mobil parkir di dekat warung-warung makan," katanya.
Dalam waktu sekitar satu jam, kemacetan dapat terurai setelah mobil mogok dapat ditepikan. Setelah hujan reda, lalu lintas perlahan mulai normal.
"Kemarin kita terapkan pengalihan arus. Yang turun kita lewatkan jalur Matesih, yang naik lewat jalur utama. Di depan Pasar Tawangmangu, kendaraan dari atas juga kita belokkan ke terminal dulu," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Simak video '102 Daerah Diizinkan Terapkan New Normal, Apa Pertimbangannya?':
"Hari ini lalu lintas cukup meningkat, tapi tidak ada penumpukan. Sampai sore ini masih belum perlu pengalihan arus," kata Dewi.
Adapun wisatawan yang berdatangan ke Tawangmangu rata-rata hanya makan dan segera pulang. Sebab, objek-objek wisata di Tawangmangu masih banyak yang tutup sejak terjadi wabah Corona.
![]() |
Sementara itu, Anggun Nila Monica selaku Manager The Lawu Park Tawangmangu, salah satu objek wisata Karanganyar, membenarkan bahwa puncak kepadatan wisatawan terjadi kemarin. Restoran dan penginapan di tempatnya hampir penuh.
"Lawu Park saat ini hanya buka penginapan dan restoran. Untuk wahana wisata masih tutup. Kemarin penginapan hampir penuh, restorannya juga, sampai 20.00 WIB masih ramai," kata Nila.