Kabar Duka dari Surabaya, Seorang Nakes dan Dokter Meninggal akibat COVID-19

Kabar Duka dari Surabaya, Seorang Nakes dan Dokter Meninggal akibat COVID-19

Esti Widiyana - detikNews
Rabu, 20 Mei 2020 13:06 WIB
perawat dr soewandhie meninggal
Foto: Istimewa
Surabaya -

Kabar duka kembali menyelimuti tim medis di Surabaya. Seorang perawat dan dokter meninggal karena positif terinfeksi virus Corona.

Tenaga medis atau perawat yang meninggal kali ini bekerja di RSUD dr Soewandhie bernama Suhartatik.

Wakil Koordinator Hubungan Masyarakat Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Surabaya M. Fikser menyampaikan belasungkawa.

"Sejak sebulan sebelumnya almarhumah sudah tidak bekerja dan beristirahat di rumah, hal ini mengikuti kebijakan Pemkot Surabaya di tengah pandemi COVID-19," kata Fikser kepada wartawan di Balai Kota Surabaya, Rabu (20/5/2020).

Fikser menjelaskan, almarhum memikili penyakit penyerta asma dan maag dari hasil pemeriksaan. Sehingga sejak sebulan yang lalu, almarhumah sudah tidak bertugas dan beristirahat di rumah.

Tonton video Sempat Divonis Positif, Dokter Ini Terpanggil Perangi Virus Corona:

"Almarhumah sebelumnya juga telah dilakukan dua kali rapid test dan hasilnya negatif. Sedangkan untuk pemeriksaan swab hasilnya belum keluar, dan hasil foto toraks juga bagus," jelasnya.

Sementara dokter yang meninggal karena positif Corona bernama dr Boedhi Harsono. Almarhum meninggal dua hari lalu, Senin (18/5) pukul 22.06 di salah satu rumah sakit Surabaya.

"Meninggal dua hari yang lalu. COVID-nya memang positif," kata Ketua IDI Jatim Sutrisno saat dihubungi detikcom.

Dokter Meninggal di Surabaya/Dokter Meninggal di Surabaya/ Foto: Istimewa

Sutrisno mengatakan, saat almarhum tutup usia juga bukan murni karena COVID-19. Melainkan ada faktor usianya yang memang sudah lanjut dan memiliki penyakit penyerta.

"Beliau kan juga usianya sudah tua, sudah 60 tahun lebih dan ada penyakit lainnya. Tidak murni COVID," ujarnya.

Halaman 2 dari 2
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.