Tiga Bus Bawa 112 Pemudik ke Madura Dihentikan di Tol Sumo

Surabaya - Tiga bus dari Jakarta menuju Bangkalan, Madura dihentikan petugas Sat PJR Jatim III Ditlantas Polda Jatim di KM 740 Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo). Tiga bus itu mengangkut 112 pemudik.

Tiga bus bernopol B 7334 VGA, 7287 VGA dan B 7129 PGA, milik PO Haryanto terjaring petugas Sat PJR Jatim Polda Jatim saat patroli Ops ketupat Semeru 2020 dan PSBB. Patroli dilakukan Senin (18/7) sekitar pukul 21.00 WIB, ini guna mengantisipasi larangan mudik dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim Kompol Dwi Sumrahadi mengatakan setelah menghentikan tiga bus berisi rombongan pemudik asal Bangkalan, Madura tersebut pihaknya memeriksa penumpang sesuai protokol COVID-19 dan berkoordinasi dengan tim gugus tugas Jatim.

"Setelah dihentikan, diperiksa. Karena muatannya banyak langsung kami berkoordinasi dengan Gugus Tugas COVID-19 Provinsi Jawa Timur. Oleh gugus tugas provinsi langsung dilakukan pemeriksaan kesehatan," kata Dwi Sumrahadi saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (19/5/2020).

Dia menambahkan setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan, rombongan pemudik diarahkan ke tujuannya di Bangkalan untuk dikarantina.

Baca juga: Akhirnya Gubenur Jatim Lantik Santoso Jadi Wali Kota Blitar

"Diarahkan ke tujuannya di sana, kemudian dilakukan karantina dan dilakukan pemeriksaan menggunakan rapid test di Bangkalan sana. Kemudian kita kawal sampai tujuan. Penumpangnya turun terus kita serahkan dan kami membuat berita acara untuk laporan ke tim Gugus Tugas Bangkalan. Kemudian kita kembali dengan kendaraannya (tiga unit bus)," ungkapnya.

Rombongan bus tersebut, jelas dia, berpenumpang dewasa, anak-anak dan balita.

"Hanya satu orang yang memiliki keterangan dari RT dan kelurahan setempat yang menjenguk orang sakit. Yang lain tidak ada surat-suratnya. Sedangkan duduknya di bus tidak ada physical distancing juga," tambahnya.

Sementara petugas menilang 3 bus karena melanggar pasal 308 huruf a dan b dan juga pelanggaran terhadap Permenhub RI No. PM 25 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi selama masa mudik Idul Fitri 1441 H dalam rangka pencegahan penyebaran COVID-19 sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 dan pasal 3.

"Untuk patroli tetap kita lakukan. Kita tetap mengantisiapasi larangan mudik, karena dari pemerintah belum ada larangan mudik kita tetap lakukan seperti itu," tandas Dwi.

Tonton video Cegah Pemudik, Menko PMK Minta Pengawasan Bandara Diperketat:

(fat/fat)