Bengkulu Sudah Bisa Uji Sampel Sendiri terkait Pemeriksaan Corona

Bengkulu Sudah Bisa Uji Sampel Sendiri terkait Pemeriksaan Corona

Hery Supandi - detikNews
Sabtu, 16 Mei 2020 10:20 WIB
Prodia menyediakan pemeriksaan SARS-CoV-2 RNA dengan metode real-time RT-PCR (PCR COVID-19) yang mendeteksi 3 (tiga) target gen sekaligus yaitu Gen E, N, dan RdRP sesuai dengan protokol yang ditetapkan World Health Organization (WHO)
Ilustrasi (Foto: dok. Prodia)
Bengkulu -

Mulai besok Dinkes Provinsi Bengkulu tak perlu lagi mengirim sampel swab ke Palembang maupun Padang untuk pemeriksaan terkait virus Corona (COVID-19). Pasalnya, alat untuk melakukan pemeriksaan teknologi polymerase chain reaction (PCR) sudah tiba dan lengkap di Rumah Sakit M Yunus, Bengkulu.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni membenarkan hal tersebut. Peralatan penunjang sudah lengkap dan siap dioperasikan secepatnya.

"Harapan kita secepatnya bisa digunakan. Kalau bisa besok atau lusa sudah bisa. Catridge sudah tiba, kemudian reagen juga sudah tiba. Tenaga ahli sudah direkrut, kelengkapan penunjang sudah disiapkan. Petugas juga sudah mengikuti virtual meeting," ujar Herwan Antoni.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika tim petugas dan peralatan sudah siap, Herwan memastikan tes swab dengan metode PCR sudah bisa dilakukan mulai hari Minggu (17/5). Artinya, mulai saat ini Dinkes Provinsi Bengkulu dapat mengetahui lebih cepat hasil tes sampel swab yang telah diambil dari pasien, karena tak harus mengirim sampel ke Balai Besar Laboratorium Kesehatan di Palembang.

Hal ini sesuai dengan pernyataan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah sebelumnya bahwa tes swab dengan PCR ini nantinya akan dipusatkan di Rumah Sakit M Yunus. RS ini juga merupakan rujukan utama bagi penanganan Corona di Provinsi Bengkulu.

ADVERTISEMENT

"Kami sudah mendapat persetujuan Kemenkes RI untuk melakukan tes PCR sampel swab. Dan peralatannya dalam 1 atau 2 hari ini dikirimkan ke Bengkulu. Kami juga siapkan gedung khusus untuk melayani pemeriksaan sampel swab di Rumah Sakit M Yunus. Jika sudah beroperasi, kami bisa lebih cepat mengetahui hasilnya apakah positif atau negatif COVID-19," jelas Rohidin saat dihubungi.

"Jika hasilnya positif, tentu kita bisa segera lakukan penanganan terhadap pasien tersebut," tambah dia.

Tonton juga video Pemerintah: Lebih Baik Duplikasi Bantuan daripada Tidak Dapat!:

(elz/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads