Jokowi Minta Masyarakat Tak Putus Asa Hadapi Corona tapi Tetap Disiplin

Jokowi Minta Masyarakat Tak Putus Asa Hadapi Corona tapi Tetap Disiplin

Elza Astari Retaduari - detikNews
Kamis, 14 Mei 2020 10:25 WIB
Presiden Joko Widodo melantik Ketua MA Muhammad Syarifuddin dan Hakim MK Manahan Sitompul di Istana Negara Jakarta. Jokowi tampak memakai masker.
Presiden Jokowi (Sigid Kurniawan/Antara Foto)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo meminta masyarakat Indonesia tidak putus asa dalam menghadapi pandemi virus Corona (COVID-19). Namun masyarakat pun diminta tetap disiplin melakukan protokol kesehatan menghadapi virus ini.

"Dalam menghadapi kesulitan ini kita tidak boleh pesimis, putus asa. Kita semua wajib berikhtiar, berusaha sekuat tenaga melindungi diri kita, melindungi keluarga, melindungi saudara-saudara kita, bangsa kita dari penularan virus Corona ini. Sehingga semua bisa terjaga, keselamatan raganya," kata Jokowi dalam acara 'Doa Kebangsaan dan Kemanusiaan' yang digelar virtual dan disiarkan langsung di kanal YouTube Kementerian Agama, Kamis (14/5/2020)

Menurut Jokowi, untuk bisa melalui bencana ini, seluruh pihak harus disiplin. Butuh kesabaran, tapi hal tersebut dilakukan agar bisa menghindari penularan virus Corona.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk bisa selamat kita semua harus disiplin, harus berdisiplin. Disiplin dalam menjaga kesehatan, disiplin dalam meningkatkan imunitas, disiplin untuk cuci tangan pakai sabun, disiplin untuk menjaga jarak yang aman, disiplin untuk memakai masker, disiplin untuk tidak mudik, disiplin bekerja di rumah, disiplin sekolah dari rumah, dan disiplin beribadat di rumah," jelas Jokowi.

Terlepas dari itu, Jokowi mengaku merasa bersyukur. Di tengah pandemi Corona ini, masih banyak pihak yang mau peduli kepada sesama.

ADVERTISEMENT

"Di tengah ujian yang kita hadapi, sungguh saya bersyukur karena masyarakat dari berbagai lapisan ikut membantu, ikut bergerak cepat memberikan contoh teladan yang baik, mengulurkan tangan dan menolong bagi yang membutuhkan," tutur Jokowi.

"Solidaritas sosial dan kepedulian tumbuh di mana-mana, antartetangga saling menjaga, antarkampung saling membantu, antaranak-anak bangsa dari berbagai suku, berbagai agama maupun berbagai kelompok bergerak bersama-sama menjadi relawan untuk saling berbagi kebahagiaan, kebaikan untuk saling berbagi kepedulian," sambungnya.

Jokowi pun meyakini Indonesia bisa melalui wabah Corona. Ia meminta masyarakat bisa semangat bahwa semua kesulitan ini akan berlalu.

"Bangkitnya rasa kemanusiaan, bangkitnya rasa persaudaraan dan bangkitnya rasa persatuan dari segala penjuru adalah sebuah kekuatan mahabesar yang menambah keyakinan saya bahwa musibah ini insyaallah akan mampu kita atasi bersama-sama," sebut Jokowi.

Presiden juga meminta seluruh warga Indonesia melakukan ikhtiar batiniah dengan berdoa agar pandemi Corona cepat berlalu. Jokowi yakin Indonesia bisa melewati badai ini.

"Marilah kita bersama-sama menundukkan kepala, merendahkan hati, kita memohon kepada Tuhan Yang Maha Pengasih dan lagi Maha Penyayang diberikan musibah ini dengan lapang dada, diberikan kekuatan agar kita semua bisa selamat dan melewati ujian yang diberikan oleh Allah SWT. Mari kita hadapi cobaan ini dengan tenang dan sabar," kata Jokowi.

(elz/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads