Pemerintah Ungkap Penyebab Kasus Baru Corona RI Capai Rekor Tertinggi

Pemerintah Ungkap Penyebab Kasus Baru Corona RI Capai Rekor Tertinggi

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Kamis, 14 Mei 2020 04:52 WIB
Achmad Yurianto
Foto: Achmad Yurianto. (Dok BNPB).
Jakarta -

Pemerintah mengungkap penyebab penambahan kasus baru Corona di RI yang mencapai rekor tertinggi dengan tambahan sebanyak 689 kasus per hari. Pemerintah meyakini peningkatan terjadi akibat penambahan jumlah pemeriksaan COVID-19.

"Kalau diikuti seluruh konferensi pers sudah jelas karena penambahan pemeriksaan di 64 RSUD di 30 provinsi," kata Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19, Achmad Yurianto saat dihubungi, Kamis (14/5/2020).

Yuri menyebut kemungkinan akan terjadi peningkatan kasus Corona beberapa waktu ke depan. Namun data tersebut perlu dilihat tiap hatinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bisa bertambah, yang perlu dilihat angka per hari," kata dia.

Sementara itu, dalam pernyataan persnya pada Rabu (13/5) kemarin, Yuri menyebut pemerintah terus meningkatkan pemeriksaan tes Corona. Yuri menyebut pemeriksaan COVID-19 sudah bisa dilakukan di 30 provinsi.

ADVERTISEMENT

"Saudara-saudara, kami sudah update dan hitung kembali data yang kita miliki dalam rangka percepatan pemeriksaan maka pada kemarin kami sudah kirimkan cartridge yang bisa dilakukan menggunakan PCM yang saat ini tersebar di tanah air sejak 2015 kemarin kita mengirimkan 6.300 cartridge ke 64 rumah sakit di 64 kabupaten kota di 30 Provinsi," kata Yuri.

"Sehingga sekarang Kabupaten Yapen mampu memeriksa COVID secara mandiri dengan mesin PCM, hal sama juga kita tingkatkan memanfaatkan mesin PCR yang selama ini digunakan melakukan penilaian pengukuran HIV aids," imbuhnya.

Selain itu, Yuri menyebut di DKI Jakarta setiap harinya bisa melakukan tes Corona melebihi 2.000 tes. Sementara di Jawa Timur sekitar 700 tes per hari.

"Mesin ini sudah tersebar di berbagai daerah dan ini bagian dari program kami sudah lihat datanya di DKI untuk PCR HIV sudah mampu melaksanakan 2.592 tes di dua rumah sakit. DIY kita tambah 480 tes, di Jatim 768 tes, NTT di kota Kupang 480 tes, Papua 1440 tes, artinya bahwa semakin banyak yang kita bisa lakukan untuk melakukan tes," turut Yuri.

Diketahui, kurva Corona Indonesia menanjak terjal pada Rabu (13/5) kemarin. Ada 689 kasus baru COVID-19 yang dikonfirmasi pemerintah. Angka kasus baru tersebut adalah yang tertinggi sejak Indonesia mengumumkan kasus pertama Corona pada 2 Maret lalu.

Hingga Rabu (13/5) sore, ada 15.438 kasus positif COVID-19. Penambahan kasus baru paling tinggi sebelumnya tercatat pada 9 Mei dengan 533 kasus baru.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads