.webp)
Terkait meluasnya penyebaran COVID-19, pemerintah memberlakukan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di beberapa wilayah di Indonesia. Di tengah periode PSBB ini, semua aktivitas hampir seluruhnya dilakukan dari rumah. Selain aktivitas kerja, aktivitas keagamaan seperti beribadah dan berdonasi juga dilakukan dari rumah.
Adanya PSBB dan physical distancing ini tentu memberikan dampak penerimaan sedekah di sejumlah masjid. Meskipun masjid tidak ditutup, pihak masjid tetap memberlakukan aturan dari pemerintah dan MUI untuk meniadakan kegiatan resmi yang dilaksanakan secara berjamaah. Hal tersebut diakui Ketua Umum YPKPI Masjid Raya Baiturrahman Semarang, Ahmad Darodji dalam keterangan tertulis, Senin (11/5/2020). "Biasanya orang datang kemari berbondong, sekarang jarang," ujar Ahmad.
Situasi ini berpengaruh kepada berkurangnya pemasukan sedekah karena masyarakat biasanya beramal melalui kotak amal yang tersedia di area masjid. Dalam rangka membantu masyarakat agar tetap bisa bersedekah dari rumah, GoPay menghadirkan program penyaluran donasi publik secara digital. Dengan memanfaatkan QRIS jemaah tetap bisa bersedekah dari rumah menggunakan berbagai jenis uang elektronik yang berizin di Bank Indonesia
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait program ini, GoPay telah membuat video panduan singkat mengenai sedekah digital yang bisa disebarluaskan oleh pihak masjid kepada jemaah melalui media sosial maupun group chat. Adapun cara infaq sedekah #DiRumahAja pakai GoPay adalah sebagai berikut:
- Buka aplikasi Gojek
- Tap bayar, pilih foto QRIS masjid yang dituju
- Memasukan nominal GoPay yang ingin didonasikan
- Masukan PIN
- Sedekah langsung diterima 100% oleh masjid
Program ini didukung oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta Prof. Dr. KH. Nasarudin Umar, MA. Menurutnya, inisiatif ini sangat memungkinkan para jamaah untuk bisa tetap beribadah dan bersedekah dengan tetap melakukan physical distancing.
"Saya memberikan apresiasi yang sangat positif apa yang dilakukan GoPay untuk membantu jamaah Masjid Istiqlal dalam rangka beribadah dan melakukan sedekah secara digital di rumah masing-masing. Apalagi sekarang kita tahu, dalam periode PSBB ini di wilayah DKI Jakarta, inisiatif ini sangat memungkinkan jemaah tetap melaksanakan physical distancing sambil tetap beribadah dan bersedekah sebagaimana layaknya dalam waktu-waktu normal sebelum COVID-19 ini hadir," ujarnya.
Senada dengan Nasarudin, Ahmad pun berharap program donasi digital ini bisa menutupi kekurangan pemasukan Masjid Raya Baiturrahman, Semarang.
"Kita sangat sependapat kalau zakat dan shodaqoh nanti disalurkan kepada Masjid Raya Baiturrahman. lewat GoPay, siasat ini mudah-mudahan membawa hasil dan manfaat dan bisa menutup kekurangan sedekah kami dibanding bulan-bulan biasa," ujarnya.
Hingga 2020, GoPay telah bekerja sama dengan lebih dari 400.000 mitra dan termasuk di dalamnya rumah ibadah dan organisasi non-profit. Dengan menggunakan kode QRIS dari GoPay, para jamaah dapat menyalurkan donasinya langsung ke rekening bank rumah ibadah atau organisasi yang dituju tanpa ada potongan dalam bentuk apapun.
Cara Infaq Sedekah #DiRumahAja Pakai GoPay
