Pemkab Bandung Barat mengganti ayam potong dalam paket sembako yang diberikan ke warga dengan ayam beku. Mengingat, ayam potong sempat dikeluhkan warga karena busuk.
Sebelumnya, warga RW 13, Desa Citapen, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat, menerima paket sembako dari Pemkab Bandung Barat berisi ayam yang membusuk.
Bupati Bandung Barat, Aa Umbara mengatakan akan mengganti item ayam potong dalam paket sembako dengan item kebutuhan pokok yang lebih tahan lama tanpa mengurangi kandungan protein hewani.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semuanya harus diganti dengan yang lebih awet. Hasil rapat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Pak Kejari dan Pak Kapolres juga minta ayam diganti dengan bahan yang tahan sampai sebulan atau dua bulan," ungkap Aa Umbara, Rabu (6/5/2020).
Sebelumnya, Panja Percepatan penanganan Covid-19 DPRD KBB juga telah mengingatkan Dinas Sosial untuk mengganti item bantuan sosial (bansos) bagi warga selama PSBB dengan tidak menyertakan ayam beku.
Bandung Barat sendiri menerapkan PSBB di 7 kecamatan yaitu, Lembang, Parongpong, Ngamprah, Batujajar, Cipatat, Cisarua, dan Padalarang. Di 7 kecamatan itu, setidaknya ada 4.324 Kepala Keluarga (KK) yang berhak menerima bantuan sembako.
Diri sisi dukungan anggaran, Aa Umbara memastikan KBB tak bakal kekurangan. Selain untuk sembako, anggaran untuk pengamanan dan kesehatan telah disiapkan. Total anggaran yang disiapkan sebesar Rp 225 miliar.
"Anggaran bantuan sosial tak perlu khawatir, kita sediakan sampai Rp 225 miliar. Dana itu juga buat kesehatan, buat bantuan PSBB, pengamanan, dan banyak lagi," pungkasnya.
(mud/mud)