Kepolisian Polda Banten bersama ASDP Merak menyepakati untuk menutup total Pelabuhan Merak bagi pemudik. Ada 3 dermaga yang dioperasikan khusus hanya untuk angkutan barang.
"Kita putuskan mengingat gerakan kendaraan terutama logistik dan barang terutama paramedis dan kegiatan tertentu yang butuh pertolongan. Kita siapkan 3 dermaga, 1 cadangan apabila kapasitas nanti tidak tertampung di dermaga," kata Wakapolda Banten Brigjen Tomex Kurniawan kepada wartawan di Merak, Cilegon, Rabu (29/4/2020).
Tomex menegaskan dermaga angkutan umum termasuk eksekutif ditutup "Khusus dermaga eksekutif kita tutup untuk angkutan umum," tegasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia berpesan kepada warga yang akan melintas di Merak untuk kembali ke tempat masing-masing dan mematuhi anjuran untuk tidak melakukan mudik.
"Bagi mayarakat yang melintas untuk kembai ke tempat masing-masing sebagaimana anjuran pemerintah. Karena sisten ASDP hanya untuk angkutan barang dan tidak untuk angktan pribadi dan penumpang," ujarnya.
Pihaknya juga akan memperketat akses ke Pelabuhan Merak melalui check point. Kendaraan yang akan menuju pelabuhan kecuali untuk kepentingan yang betul-betul mendesak seperti musibah akan dibantu pengawalannya.
"Sekali lagi kami imbau ke saudara-saudara yang mudik mengurungkan niatnya mudik karena kita juga membantu kesehatan dan dan keselamatan saudara-saudara di kampung," pungkasnya.
(bri/isa)