Volume kendaraan yang keluar dari Jakarta via ruas Tol Cikampek Utama mengalami peningkatan pada Rabu (22/4/2020) kemarin. Volume kendaraan mengalami peningkatan hingga 27 persen dibanding sehari sebelumnya.
"Pada tanggal 22 April 2020, berdasarkan perhitungan di Gerbang Tol Cikampek Utama terjadi kenaikan volume arus kendaraan sebanyak 27%," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (23/4).
Sambodo menyebutkan, volume kendaraan pada Selasa, 21 April 2020, mencapai 18.753 kendaraan. Sedangkan pada Rabu (22/4) meningkat menjadi 25.797 kendaraan.
Seperti diketahui, pemerintah melarang seluruh warga untuk mudik mulai Jumat (24/4) besok. Larangan mudik ini dilakukan untuk memutus mata rantai penularan virus Corona (COVID-19).
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan yang merupakan pelaksana tugas Menteri Perhubungan (Menhub) lantas memberikan penjelasan lebih lanjut. Luhut menekankan waktu efektif mulainya keputusan Jokowi itu.
"Larangan mudik ini berlaku efektif terhitung sejak hari Jumat, tanggal 24 April 2020," kata Luhut dalam siaran langsung melalui kanal YouTube saat rapat terbatas, Selasa (21/4/2020).
Nantinya disebutkan Luhut ada sanksi yang dijatuhkan bagi pelanggar keputusan itu. Namun Luhut belum membeberkan sanksi apa saja yang disiapkan.
"Ada sanksi-sanksinya, namun bentuk penerapan sanksi yang sudah disiapkan akan efektif dikerjakan mulai 7 Mei," ucap Luhut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mudik Dilarang, Daop 1 Batalkan Perjalanan Seluruh KA Jarak Jauh-KA Lokal:
(mei/fjp)