.webp)
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengapresiasi larangan mudik Ramadhan dan Idul Fitri yang disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Nurdin menilai langkah Jokowi dapat menolong upaya di daerah-daerah yang sedang berjuang memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
"Salah satu upaya memotong rantai penyebaran (COVID-19) yaitu dengan membatasi carrier. Upaya menunda mudik untuk memotong rantai penyebaran, kami tentu mengapresiasi Bapak Presiden yang mengeluarkan instruksi untuk melarang mudik," ujar Nurdin kepada wartawan di rumah jabatannya, Selasa (21/4/2020).
Nurdin menambahkan, larangan mudik dari pemerintah pusat sangat menolong bagi daerah-daerah, khususnya Sulsel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekarang ini kami bergelut memotong rantai dari local transmission, mudah-mudahan kami dapat mengatasinya dalam waktu cepat," pungkas mantan Bupati Bantaeng ini.
Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyatakan akan melarang mudik Lebaran pada hari raya Idul Fitri 1441 H bagi semua warga. Sebelumnya, Jokowi hanya melarang mudik untuk aparatur sipil negara (ASN), pegawai BUMN, dan TNI-Polri.
"Mudik semuanya akan kita larang," ujar Jokowi membuka ratas di Istana Presiden yang disiarkan langsung lewat akun YouTube Setpres, Selasa (21/4/2020).
