RSUP Dr Sardjito mengungkapkan kondisi tiga dokter dan satu perawat yang dinyatakan positif virus Corona (COVID-19). Dua di antaranya ternyata sudah dinyatakan negatif dan sudah diizinkan pulang.
"Jadi saya luruskan, saat ini yang kami rawat itu hanya dua tenaga medis. Satu dokter residen dan satu perawat," ujar Kabag Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito, Banu Hermawan kepada wartawan, Senin (20/4/2020).
"Dua dokter residen yang lain sudah dinyatakan negatif pekan lalu dan sudah diperbolehkan kembali pulang," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banu mengatakan, dua tenaga medis yang merupakan dokter residen telah mendapat dua kali hasil negatif pada uji laboratorium. Sehingga, sudah bisa dinyatakan sembuh.
"Kedua dokter ini sebelumnya telah menjalani isolasi di RSUP dr Sardjito selama 14 hari. Mereka sudah sembuh dan diperbolehkan pulang sejak sekitar satu pekan yang lalu," ucapnya.
Banu menjelaskan, tenaga medis yang sembuh saat ini sudah tidak diawasi oleh rumah sakit. Namun, ketika ada gejala Corona diimbau untuk segera melapor.
"Jadi kalau yang negatif itu tidak diawasi lagi secara melekat dari rumah sakit tapi kalau ada gejala (COVID-19) harus segera menghubungi rumah sakit," jelasnya.
Dijelaskan Banu, tiga dokter dan seorang perawat yang semua berjenis kelamin laki-laki ini terpapar virus Corona usai melakukan kontak dengan orang yang berasal dari zona merah.
"Tiga dokter itu dia sempat kontak dengan dokter di Jakarta. Yang perawat itu kontak dengan orang Jakarta. Dia (perawat) mengantar tamu saat di Yogya, ketularannya di Yogya," ungkapnya.