Gelar Simulasi PSBB, Pemkot Bandung Siapkan Sanksi Bagi Pelanggar

Gelar Simulasi PSBB, Pemkot Bandung Siapkan Sanksi Bagi Pelanggar

Wisma Putra - detikNews
Senin, 20 Apr 2020 18:07 WIB
Simulasi PSBB di Balkot Bandung
Foto: Simulasi PSBB di Kota Bandung (Wisma Putra/detikcom).
Bandung -

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, menggelar simulasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Simulasi ini, dipimpin langsung oleh Wali Kota Bandung Oded M Danial.

Pantauan detikcom, Senin (20/4/2020) simulasi PSBB digelar di Plaza Balai Kota Bandung. Acara itu diikuti juga oleh anggota Gugus Tugas COVID-19 Kota Bandung yang berasal dari gabungan Pemkot, TNI dan Polri.

Simulasi pertama yang dilakukan, yakni membubarkan masyarakat yang berkerumun. Petugas masih menemukan sejumlah masyarakat yang berkerumun, padahal dalam Peraturan Wali Kota (Perwal), selama pelaksanaan PSBB warga dilarang berkerumun.

Melihat masih banyak warga berkerumun, petugas gabungan dari gugus tugas langsung menghampiri kerumunan tersebut. Warga yang berkerumun itu merupakan driver ojek online (ojol) yang sedang menunggu order.

Terjadi adu mulut antara driver ojol tersebut karena tidak terima dibubarkan petugas. Pasalnya, pihak ojol menyebut mereka sedang mencari nafkah. Bukan permasalahan, pihak ojol sedang mencari nafkah, namun petugas mengimbau jangan ada kerumunan selama PSBB diberlakukan di Kota Bandung.

Di tempat berbeda, petugas gabungan mendatangi tempat hiburan karaoke yang masih buka selama PSBB diberlakukan di Kota Bandung. Saat didatangi petugas, pihak pengusaha karaoke berdalih, pihaknya masih membuka tempat usaha karaokenya karena harus menggaji karyawan.


Meski sempat terjadi ketegangan antara petugas dan pemilik usaha karaoke, akhirnya mereka mengerti setelah petugas memberikan isi dari Perwal tentang PSBB di Kota Bandung. Akhirnya, karaoke tersebut ditutup sementara demi pencegahan virus Corona.

Selain itu, masih ada simulasi lainnya yang bertujuan memberikan kedisiplinan kepada masyarakat saat PSBB digelar di Kota Bandung.

Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan, melalui simulasi ini pihaknya optimistis pelaksanaan PSBB di Kota Bandung berjalan dengan baik.

"Paparan simulasi hari ini saya sangat optimis, mudah-mudahan pelaksanaan PSBB Kota Bandung bisa terlaksana dengan baik," kata Oded usai memimpin simulasi.

"Sesuai dengan Perwal, di antaranya kita tidak berkerumun, itu harus ditertibkan. Kemudian juga tempat-tempat hiburan, harus tutup. Kemudian pasar-pasar, selain sembako dan obat-obatan itu harus ditutup," tambahnya.

Selain itu, Oded menyebut pihaknya akan memberi sanksi disiplin sesuai Perwal tentang PSBB dengan memberikan blanko. Namun bila ada pelanggaran pidana, polisi akan memberi tindakan.

"Pada dasarnya dalam Perwal kita lebih mengedepankan untuk meningkatkan disiplin masyarakat. Oleh karena itu, sanksi yang ada dari kepolisian akan diberikan blanko pelanggaran dan tercatat di kepolisian. Tapi kalau, ada pelanggaran krusial dan melanggar undang-undang bisa ditindak," jelasnya.

Dalam pengamanan PSBB nantinya, setiap check point akan dijaga ketat oleh petugas gabungan.

"Akan ada titik-titik posko gabungan TNI Polri dan Satpol PP Kota Bandung. Termasuk adanya ambulans, disimpan di titik posko," ujarnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads