.webp)
Dua jenazah pelaku penembakan polisi di halaman Bank Mandiri Syariah Poso, Sulawesi Tengah, dijemput keluarga masing-masing di RS Bhayangkara Palu. Jenazah lalu dibawa untuk dimakamkan di Kelurahan Kayamanya, Poso.
Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Didik Supranoto mengatakan jenazah Ali alias Darwin Gobel dan Muis Fahron alias Abdullah dijemput oleh keluarganya pada Jumat (17/4/2020) pagi tadi. Selain itu, keluarga diambil sampel DNA-nya.
"Keluarga dari masing masing jenazah sudah tiba, sebelumnya tim medis kami juga mengambil sampel DNA keluarga korban untuk dicocokkan dengan jenazah," kata Didik saat dihubungi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, kedua jenazah langsung dibawa ke Poso untuk dimakamkan di Pekuburan Baru, Kayamanya, Poso.
Sebelumnya, kedua jenazah ditembak oleh aparat di Desa Moengko Poso pada Rabu (15/4) usai menyerang polisi dengan melepaskan tembakan di halaman Bank Mandiri Syariah Poso.
Aparat juga kepolisian menemukan bom di jaket yang digunakan salah satu pelaku. Bom tersebut ditemukan setelah kedua pelaku ditembak mati di Desa Moengko, Kabupaten Poso.
"Kedua pelaku ditembak mati oleh aparat saat melakukan pengejaran di wilayah lingkar Desa Moengko, Poso. Satu unit bom kami temukan di dalam jaket pelaku," kata Kapolda Sulteng Irjen Syafril Nursal kepada detikcom saat dimintai konfirmasi pada Rabu (15/4) sekitar pukul 18.00 Wita.
(idh/idh)
