Kasus positif virus Corona (COVID-19) di Solo bertambah tiga orang. Dua di antaranya ialah peserta Ijtima Dunia di Gowa, Sulawesi Selatan dan satu lainnya adalah seorang mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo.
"Ada penambahan tiga pasien positif, sehingga menjadi delapan kasus. Ada lima yang dirawat, dua meninggal, satu sembuh," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Solo, Ahyani di Balai Kota, Kamis (16/4/2020).
Dua peserta Ijtima Dunia Gowa merupakan warga Kelurahan Kedunglumbu dan Semanggi. Sementara mahasiswa UNS merupakan warga luar kota yang tinggal di indekos Kelurahan Jebres.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dua orang (klaster Ijtima Dunia) usianya sekitar 60 tahun. Mereka sudah pernah dirawat, PDP (pasien dalam pengawasan) statusnya meningkat jadi positif," ujarnya.
Sementara mahasiswa UNS tersebut diketahui sempat pulang ke Jakarta. Dia beberapa waktu lalu kembali ke indekos dan merasakan gejala sakit hingga dinyatakan positif virus Corona.
Ahyani juga menyampaikan data kasus positif virus Corona (COVID-19) yang ditangani rumah sakit di Solo ada 20 kasus. Delapan di antaranya warga Solo, 12 lainnya warga luar Solo.