Tulungagung -
Jumlah pasien positif virus Corona di Tulungagung bertambah empat menjadi 14 orang. Salah satunya diduga berasal dari klaster baru.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Tulungagung Bambang Triono mengatakan, keempat pasien baru itu dari tiga kecamatan berbeda. Dua orang dari Kecamatan Tulungagung, satu dari Pagerwojo dan satu lagi dari Kedungwaru.
"Rinciannya dua dari klaster petugas haji Surabaya, satu dari klaster tenaga medis, yang satu masih dalam proses tracing," kata Bambang, Senin (13/4/2020).
Ia menjelaskan, dua pasien dari klaster petugas haji tersebut merupakan tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Tulungagung. Keduanya diketahui positif terpapar Corona setelah dilakukan penelusuran dari pasien positif lain dalam satu klaster.
"Untuk yang klaster petugas haji itu rekan sejawat kami yang ada di lingkup Dinas Kesehatan, dua orang. Mereka bertempat tinggal di Kecamatan Tulungagung dan Kecamatan Pagerwojo. Memang betul petugas medis itu yang ikut pelatihan di Surabaya," imbuhnya.
Adanya dua tenaga medis dari Dinkes tersebut, ia telah melakukan pemanggilan kepada yang bersangkutan. Pihaknya memastikan keduanya dalam kondisi baik dan saat ini menjalani proses isolasi.
Bambang menjelaskan, satu pasien positif lain juga merupakan tenaga medis. Namun yang bersangkutan berasal dari klaster berbeda, yakni klaster tenaga medis.
"Yang satu lagi itu kemungkinan klaster baru, saat ini masih kami lakukan penelusuran. Harapan kami ya semoga itu masuk klaster sebelumnya, sehingga memudahkan pada tim untuk melakukan pelacakan," imbuhnya.
Jika pasien itu berasal dari klaster yang telah ada sebelumnya, maka pihaknya akan lebih cepat dalam penanganan. Sekaligus memutus mata rantai penularan.
Pasien itu diketahui masuk rumah sakit setelah mengalami sakit. Dari hasil pemeriksaan, pasien memiliki gejala mirip COVID-19. Sehingga akhirnya dilakukan karantina dan pemeriksaan mendalam melalui Polymerase Chain Reaction (PCR).
"Jadi dari empat kasus baru ini, tiga di antaranya merupakan OTG (Orang Tanpa Gejala) dan satu ada gejala. Dia status sebelumnya ODP (Orang Dalam Pengawasan)," imbuhnya.
Bambang melanjutkan, para pasien positif COVID-19 itu rata-rata dalam kondisi sehat dan saat ini menjalani karantina di Rusunawa IAIN Tulungagung dan salah satu lokasi lainnya. Para pasien COVID-19 akan menjalani karantina hingga dinyatakan sembuh atau negatif Corona melalui dua kali pemeriksaan PCR.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini