Anies Minta Warga Jakarta Kuat Saat PSBB: Keris Itu Ditempa Berkali-kali!

Anies Minta Warga Jakarta Kuat Saat PSBB: Keris Itu Ditempa Berkali-kali!

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Kamis, 09 Apr 2020 23:00 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Anies Baswedan (Rahel Narda/detikcom)
Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta warga Jakarta kuat dan tangguh dalam menghadapi wabah virus Corona, terlebih PSBB segera berlaku tengah malam nanti. Anies menyebut bangsa yang kuat adalah yang sering menghadapi ujian dan lolos, seperti sebuah keris yang ditempa berkali-kali.

"Saya ingin menyampaikan kepada semuanya, kepada seluruh masyarakat Jakarta. Keputusan yang malam ini diumumkan adalah keputusan yang besar, tapi insyaallah ini bukan menjadi keputusan yang berat bagi kita semua. Ini adalah tantangan bagi kita masyarakat Jakarta," kata Anies dalam pernyataannya di Balai Kota Jakarta, Kamis (9/4/2020).

Anies menegaskan bangsa Indonesia bukan baru pertama kali menghadapi tantangan. Berulang kali bangsa ini diuji, berulang kali juga Indonesia lolos dari ujian itu. Anies meminta masyarakat Jakarta optimistis dalam menghadapi wabah Corona.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita ingat, tidak ada keris yang ditempa sekali. Keris itu ditempa berkali-kali tapi dia menjadi makin kokoh, dia menjadi makin kuat. Seperti juga bangsa kita," sebut Anies.

Kembali Anies menebarkan optimisme bagi warga Jakarta yang akan memasuki masa PSBB. Dia meminta PSBB ini dijadikan kesempatan untuk dekat dengan kerabat.

ADVERTISEMENT

"Empat belas hari ke depan kita memiliki kesempatan. Lihat ini sebagai kesempatan bersama dengan keluarga," tutur Anies.

(gbr/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads