Ratusan TKI Tiba di Sumut Bakal Dipulangkan ke Daerah Asal untuk Isolasi

Ratusan TKI Tiba di Sumut Bakal Dipulangkan ke Daerah Asal untuk Isolasi

Ahmad Arfah - detikNews
Kamis, 09 Apr 2020 19:05 WIB
Mayor Kes Whiko Irwan (Ahmad Arfah-detikcom)
Mayor Kes Whiko Irwan (Ahmad Arfah/detikcom)
Medan -

Ratusan TKI dari Malaysia tiba di Sumatera Utara (Sumut) lewat Bandara Kualanamu. Mereka bakal ditampung sementara di Medan dan Deli Serdang sebelum dipulangkan ke daerah asal masing-masing untuk melanjutkan isolasi mandiri.

"Dibawa ke Polonia. Mereka bermalam di situ, sambil menunggu jemputan dari Dinas Tenaga Kerja sama Dinas Kesehatan. Nanti diisolasinya di kabupaten mereka masing-masing. Tidak di sini," kata Jubir Gugus Tugas COVID-19 Sumut, Mayor Kes Whiko Irwan, di Medan, Kamis (9/4/2020).

Dia mengatakan ada 524 TKI yang dipulangkan dari Malaysia dalam empat penerbangan. Dia menyebut TKI yang dipulangkan itu adalah TKI yang masuk secara ilegal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sepengetahuan saya TKI ilegal ya," ujarnya.

Whiko mengatakan para TKI itu bakal menjalani rapid test corona di wilayah masing-masing. Setelah isolasi diri selama 14 hari, para TKI itu bakal bisa beraktivitas normal.

ADVERTISEMENT

"Nanti di sana bisa rapid test. Hari pertama sampai hari kesepuluh. Selama 14 hari, nanti kalau udah clear berarti bisa kembali ke masyarakat," jelasnya.

Sebelumnya, ada dua gelombang TKI yang sudah tiba di Sumut hari ini. Gelombang pertama tiba pada pagi hari dan langsung dibawa ke Cadika Lubuk Pakam.

Gelombang kedua tiba sore hari dan langsung dibawa ke Lanud Soewondo Medan. Mereka bakal menginap sementara sebelum pulang ke daerah asal.

(haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads