Pengemudi Bentor Ini Tak Sadarkan Diri, Bukan Karena Corona Tapi Miras

Pengemudi Bentor Ini Tak Sadarkan Diri, Bukan Karena Corona Tapi Miras

Suparno - detikNews
Rabu, 08 Apr 2020 22:17 WIB
Pengemudi becak motor (bentor) di Sidoajo tiba-tiba tergeletak dan tidak sadarkan diri. Setelah sempat diduga terpapar virus Corona, ternyata ia tumbang karena mengonsumsi miras.
Polisi di lokasi pengemudi bentor tiba-tiba tergeletak/Foto: Istimewa
Sidoarjo -

Pengemudi becak motor (bentor) di Sidoarjo tiba-tiba tergeletak dan tidak sadarkan diri. Setelah sempat diduga terpapar virus Corona, ternyata ia tumbang karena mengonsumsi miras.

Pria itu tergeletak di Jalan Raya Janti, tepatnya di bawah flyover tol depan Lippo. Awalnya masyarakat tidak ada yang berani mendekat. Bahkan Jalan Janti yang dari arah Soko ke Kota Sidoarjo sempat ditutup satu jam.


Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Kemudian satu jam berselang, korban baru dievakuasi dengan mobil ambulans oleh petugas yang mengenakan APD anticorona.

"Korban tergeletak terlihat tak sadarkan diri, dengan posisi miring kepala menghadap ke barat," kata Kapolsek Kota Sidoarjo Kompol Supiyan kepada detikcom, Rabu (8/4/2020).


Supiyan juga membenarkan bahwa jalan tersebut sempat ditutup sambil menunggu petugas medis. Petugas medis yang datang ke lokasi yakni dari RS Delta Surya.

"Pada saat korban akan dinaikkan ke scoop stretcher, ternyata korban masih dalam keadaan hidup," tambah Supiyan.


Ia menjelaskan, korban kemudian dibawa ke IGD RS Delta Surya Sidoarjo untuk mendapatkan pertolongan. Setelah dilakukan pemeriksaan secara medis, korban mengaku bernama Yoyon (38), warga Dusun Kutuk, Kelurahan Sidokare, Kecamatan Kota Sidoarjo.

"Dari hasil pemeriksaan medis tidak ditemukan tanda-tanda kelainan pada diri korban. Dimungkinkan korban jatuh dari bentor akibat alkohol, mulut korban beraroma miras," pungkas Supiyan.

Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.