Wali Kota Minta PNS di Pekanbaru Sumbang Sebagian Gaji untuk Beli APD

Wali Kota Minta PNS di Pekanbaru Sumbang Sebagian Gaji untuk Beli APD

Chaidir Anwar Tanjung - detikNews
Selasa, 07 Apr 2020 11:57 WIB
Wali Kota Pekanbaru Firdaus
Wali Kota Pekanbaru Firdaus (Chaidir Anwar Tanjung/detikcom)
Pekanbaru -

Wali Kota Pekanbaru, Firdaus, meminta PNS dan pegawai BUMD di wilayahnya menyumbangkan sebagian gaji untuk membantu penanganan virus Corona atau COVID-19. Uang tersebut bakal digunakan untuk membeli alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis.

Surat imbauan ini diteken Firdaus pada Senin (6/4/2020) nomor 800/BKSDM/729/2020. Surat tersebut meminta kepala dinas mengkoordinasikan pengumpulan sumbangan.

"Seluruh kepala perangkat daerah mengkoordinir seluruh aparatur sipil negeri di lingkungan daerahnya dalam gerakan ASN Pekanbaru peduli dengan cara menyumbangkan sebagian gajinya untuk ketersediaan APD dan multivitamin bagi tenaga kesehatan kota Pekanbaru," tulis surat tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Imbauan ini juga ditujukan kepada semua BUMD milik Pemkot Pekanbaru. Para pegawai BUMD juga diminta menyumbangkan sebagian gajinya.

"Pengumpulan sumbangan penanggulangan penyebaran virus Corona ini paling lambat diterima Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pekanbaru pada 9 April 2020," demikian isi surat tersebut.

ADVERTISEMENT

Humas Pemkot Pekanbaru Irba Sulaiman membenarkan surat tersebut. Dia mengatakan surat itu sifatnya imbauan dan sumbangan diberi secara sukarela.

"Sumbangan ini sifatnya sukarela tidak ada patokan. Ini untuk membantu sesama," kata Irba.

Gemas! APD Dibikin Warna-warni Seperti Teletubbies:

(cha/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads