Pasien Corona Meninggal di Tangsel Sudah 24 Orang, Pemkot Kaji PSBB

Pasien Corona Meninggal di Tangsel Sudah 24 Orang, Pemkot Kaji PSBB

Ahmad Bil Wahid - detikNews
Senin, 06 Apr 2020 17:36 WIB
Ilustrasi corona (Fauzan Kamil/detikcom)
Ilustrasi Corona (Fauzan Kamil/detikcom)
Jakarta -

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) masih mengkaji pengajuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Salah satu pertimbangan pengajuan itu ialah jumlah pasien dan korban meninggal.

"Belum diajukan, masih didalami kajiannya dari OPD sesuai Pasal PP 21 2020. Kepala Bappeda memimpin tim kecil untuk mendalami kajian-kajian tersebut," kata Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie, saat dihubungi, Senin (6/4/2020).

Dia mengatakan ada 10 kriteria yang dikaji untuk mengajukan PSBB ke pemerintah pusat, termasuk soal jumlah pasien. Hasil kajian itu nantinya akan jadi pertimbangan jika Pemkot Tangsel mengajukan PSBB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"(Jumlah pasien) kajian epidemiologis masuknya itu," ujarnya.

Berdasarkan data terbaru Pemkot Tangsel, terapat 24 korban meninggal terkait COVID-19 di wilayah itu. 10 orang meninggal merupakan pasien terkonfirmasi positif, sedangkan 14 lainnya merupakan pasien dalam pengawasan (PDP).

ADVERTISEMENT

Dalam data per 5 April itu, terdapat 156 PDP yang saat ini masih dirawat. Sedangkan kasus positif sudah mencapai 54 kasus, dan 2 orang di antaranya dinyatakan sembuh.

(abw/zap)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads