Pemprov Jatim Akan Bagikan 'Paket Minimalis' ke Pekerja Terdampak Corona

Surabaya - Bantuan terus diberikan oleh banyak pihak ke Pemprov Jatim guna menanggulangi Covid-19. Rencananya, bantuan tersebut akan dibagikan kembali oleh Pemprov Jatim kepada pihak-pihak yang membutuhkan.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan akan segera membagi paket 'minimalis' kepada para pekerja yang masih mencari nafkah di saat wabah corona seperti tukang becak hingga tukang ojek online (ojol).

"Jadi banyak pihak yang memberi bantuan ke Pemprov. Hari ini ada dari Kemenag, juga PT Wings Nuvo. Bantuan ini nantinya akan dibagikan kembali dalam paket paket minimalis, yang dikemas dalam sebuah dompet. Di mana berisi tiga item keperluan pencegah covid 19 seperti hand sanitizer, vitamin C, dan masker," ujar Khofifah kepada wartawan di Grahadi, Jumat (3/4/2020).

Khofifah mengatakan bantuan yang diterima Pemprov berupa hand sanitizer, cairan sabun, masker hingga APD. Bantuan dari berbagai elemen ini, lanjut Khofifah, akan dibagi rata ke seluruh daerah.

Baca juga: Warga Jatim Bisa Chat WA Tanya Informasi Soal Corona di Sini

"Jadi makin banyak suplai, akan makin memungkinkan kita bisa memberikan pemerataan bantuan. Kepada pihak yang membutuhkan juga rumah sakit yang saat ini membutuhkan," kata Khofifah.

Sementara General Affairs PT Wings Surya Oucky Hertanto mengatakan bantuan ini merupakan bentuk dukungan perusahaan kepada Pemerintah dalam memerangi virus corona atau covid 19.

"Bantuan ini akan didistribusikan ke rumah sakit yang membutuhkan di Jawa Timur," katanya.

Baca juga: Enam Pasien Corona di Jawa Timur Sembuh, Total 28 Orang

Oucky berharap langkah ini dapat bermanfaat dan bantuan ini bisa menekan potensi penyebaran virus corona atau covid 19 yang terjadi di tengah masyarakat.

"Kami berharap bisa membantu pemerintah untuk memenuhi kebutuhan hand sanitizer. Mengingat kebutuhan hand sanitizer saat ini cukup tinggi," tandas Oucky.

Hari ini Pemprov Jatim menerima bantuan hand sanitizer sebanyak 2.000 liter, dan sabun anti bacterial sebanyak 10.000 liter dari Nuvo. Sementara dari Kemenag Jatim, Pemprov menerima hand sanitizer sebanyak 405 liter, kemudian 10 ribu lembar masker, 250 APD, dan menyusul 5 bilik aseptik. (iwd/iwd)