Kepolisian Tulungagung membagikan ribuan masker kepada pengguna jalan. Itu dilakukan untuk meminimalisir penularan virus corona.
Aksi bagi-bagi masker dipimpin langsung Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia di Jalan Basuki Rahmad Tulungagung. Para pengguna jalan yang tengah melintas diberi masker secara gratis.
"Ini sebagai upaya kami ikut berpartisipasi dalam pencegahan penularan virus corona. Terlebih, saat ini masker merupakan barang yang langka dan mahal," kata Pandia, Jumat (3/4/2020).
Polisi berharap, pemberian masker itu dapat memberikan manfaat yang positif bagi masyarakat yang tengah menjalankan aktivitas di luar rumah. Namun pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk segera kembali ke rumah jika urusannya di luar telah selesai.
"Physical distancing tetap harus dilaksanakan oleh masyarakat, kurangi kerumunan atau hal-hal yang dapat memicu penularan virus corona. Jangan lupa jaga pola hidup bersih dan sehat," ujarnya.
Ia menjelaskan, selama masa tanggap darurat virus corona, masyarakat wajib mengikuti aturan yang dikeluarkan pemerintah. Pandia optimis jika masyarakat disiplin dalam melakukan physical distancing, maka pemberantasan covid-19 bisa membuahkan hasil.
Disinggung terkait aktivitas perekonomian masyarakat, seperti usaha rumah makan atau warung kopi, pihaknya mengaku tidak memaksa untuk tutup. Namun apabila tetap buka, pemilik usaha diwajibkan untuk menerapkan protokol kesehatan dan mengutamakan sistem bawa pulang atau take away.
"Dengan cara itu maka tidak terjadi kerumunan massa, di sisi lain usaha tetap bisa jalan," pungkasya.