Banda Aceh -
Hasil pemeriksaan swab pasien dalam pengawasan (PDP) yang meninggal di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA) Banda Aceh, Aceh, telah keluar. PDP asal Aceh Utara ini dinyatakan negatif virus Corona.
"Hasilnya negatif, ini sesuai dengan keyakinan Bapak Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib yang pernah diberitakan sebelumnya bahwa yang bersangkutan meninggal dunia bukan karena terpapar virus Corona, tapi karena sakit infeksi empedu," kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Aceh Utara Andree Prayuda dalam keterangannya, Rabu (1/4/2020).
Hasil pemeriksaan swab dari Balitbangkes Kementerian Kesehatan diterima Pemkab Aceh Utara siang tadi. Menurutnya, setelah ada hasil ini, pihaknya telah menyampaikan ke Muspika Syamtalira Bayu dan seluruh tim gugus tugas bahwa status isolasi terhadap desa tempat tinggal PDP tersebut telah dicabut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alhamdulillah, hari ini status isolasi telah dicabut," jelas Andre.
Seperti diketahui, PDP terkait Corona asal Aceh Utara tersebut meninggal di ruang RICU RSUZA pada Rabu (25/3) lalu. Dia meninggal karena gagal napas akibat pneumonia.
"Pasien asal Aceh Utara tersebut awalnya bukan PDP tapi mengalami gangguan empedu yang perlu operasi. Dia dirawat di ruang biasa," kata Juru Bicara Juru Bicara COVID-19 Pemerintah Aceh Saifullah Abdulgani dalam video conference dengan wartawan, Kamis (26/3).
Menurutnya, setelah beberapa hari dirawat, pasien laki-laki berusia 43 tahun tersebut dibawa untuk foto toraks. Hasilnya diketahuinya ada indikasi pneumonia (radang paru-paru) berat menyerupai gejala virus Corona.
Pihak rumah sakit kemudian mendalami asal-usul pasien. Saat itulah pihak keluarga mengakui bila pasien tersebut baru pulang dari Malaysia.
"Setelah diketahui indikasi mengarah ke PDP, maka pasien tersebut dipindahkan ke ruang isolasi di Respiratory Intensive Care Unit (RICU) dan dalam penanganan para ahli dia meninggal," jelas pria akrab disapa SAG ini.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini