Profesor UGM Bagi Tips Berjemur Agar Bisa Perkuat Sistem Imun Tubuh

Pandemi Corona

Profesor UGM Bagi Tips Berjemur Agar Bisa Perkuat Sistem Imun Tubuh

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 01 Apr 2020 07:39 WIB
Ilustrasi corona (Fauzan Kamil/detikcom)
Ilustrasi Corona (Fauzan Kamil/detikcom)
Yogyakarta -

Memperkuat sistem imun atau kekebalan tubuh menjadi salah satu cara mencegah terjangkit virus Corona (COVID-19). Selain menjaga pola makan dan hidup bersih, yang bisa dilakukan untuk menjaga imunitas adalah berjemur di bawah sinar matahari.

Guru besar Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FKKMK) Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof dr Madarina Julia, SpA(K), MPH, PhD, mengatakan tubuh manusia memerlukan sinar matahari untuk membantu meningkatkan produksi vitamin D di dalam tubuh. Sinar matahari ini menjadi sumber utama vitamin D alami, sementara hanya sedikit sekali yang berasal dari makanan.

"Vitamin D ini punya efek imunomodulator yang bisa memperbaiki sistem imun tubuh," jelasnya melalui keterangan tertulis yang dikirim oleh Humas UGM, Selasa (31/3/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sistem imun ini menjadi pertahanan tubuh dalam melawan virus dan bakteri penyebab penyakit. Kekurangan vitamin D pada tubuh dapat menghambat pertumbuhan dan rentan terinfeksi virus maupun bakteri.

Lalu kapan waktu yang tepat untuk berjemur guna mendapatkan paparan sinar matahari yang cukup? Madarina menjelaskan waktu berjemur paling efektif adalah saat bayangan tubuh lebih pendek dari tinggi badan. Waktu berjemur yang dianjurkan sekitar 10-15 menit.

ADVERTISEMENT

"Waktunya bisa mulai dari pukul 10.00 sampai 15.00 WIB. Jangan dilakukan lebih pagi karena paparan sinar mataharinya tidak mencukupi," tuturnya.

Gegara Corona, Jokowi Prediksi Defisit APBN Mencapai 5,07%:

Di samping itu, di pagi hari kondisi udara kurang baik, terutama di kota-kota besar dengan tingkat polusi tinggi. Banyak polutan, seperti logam berat, masih terkonsentrasi di dekat permukaan yang mencemari udara pada pagi hari.

Ketika berjemur, dia menyarankan kulit langsung terpapar sinar matahari. Penggunaan topi, sunscreen, serta pakaian bersifat menghalangi paparan sinar matahari ke kulit.

"Setidaknya bagian tangan dan kaki terkena sinar matahari. Yang berjilbab mukanya kan terbuka cukup terpapar sinar matahari," urainya.

Supaya kegiatan berjemur tidak terasa membosankan, Madarina menuturkan berjemur tidak harus dilakukan sebagai kegiatan tunggal. Untuk mendapatkan sinar matahari bisa dengan aktivitas lain, seperti berkebun, mengangkat jemuran, dan lainnya yang berkontak langsung dengan sinar matahari.

Dia mengatakan sinar matahari tidak hanya ampuh meningkatkan imun tubuh. Namun sejumlah penelitian menyebutkan paparan sinar matahari yang cukup menyebabkan virus lebih sulit bertahan di cuaca panas.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads