Situs pemantauan virus Corona atau COVID-19 di Jawa Tengah kini sudah diperbarui dengan tampilan yang makin lengkap. Warga kini bisa memantau ada berapa pasien positif, pasien dalam pengawasan (PDP), atau orang dalam pemantauan (ODP) hingga tingkat kelurahan dengan sistem GPS.
Situs yang bisa diakses masih sama di corona.jatengprov.go.id. Dengan tampilan baru ini ada tambahan tabel 'informasi COVID-19 berdasarkan lokasi anda'. Dengan mengaktifkan GPS, tabel ini bisa menunjukkan data kasus Corona dengan radius 500 meter hingga 3 km.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan update data persebaran hingga tingkat kelurahan itu dilakukan agar masyarakat paham dan peduli dengan kondisi tempat tinggalnya. Diharapkan masyarakat tidak panik dan dapat mengambil tindakan-tindakan pencegahan.
"Kami buat seperti itu agar semua paham. Misalnya di daerah ini berstatus hijau dan masih aman, maka harus diproteksi bersama-sama. Nah kalau yang zona merah, maka harus diurus bersama-sama. Kalau sudah merah, dan mewajibkan semua orang harus berada di rumah, ya jangan ngeyel," kata Ganjar, Selasa (31/3/2020).
"Kalau sudah tahu, diharapkan orang jadi tidak panik. 'Oh di tempatku ada kasus positif, yok kita di rumah saja, kita bikin kegiatan yang asyik di rumah'. Tidak usah pergi belanja ke luar dulu, mungkin belanjanya online. Cara ini yang harus disiapkan masyarakat dan harus diedukasi terus menerus," imbuhnya.