Jatim Putuskan Tak Akan Lockdown, Cuma Pengetatan Wilayah

Jatim Putuskan Tak Akan Lockdown, Cuma Pengetatan Wilayah

Amir Baihaqi - detikNews
Minggu, 29 Mar 2020 17:42 WIB
Forkopimda Jatim menegaskan tidak akan melakukan karantina wilayah atau lockdown. Keputusan itu disampaikan setelah rapat teleconference bersama dengan seluruh stakeholder di Jatim.
Forkopimda Jatim/Foto: Amir Baihaqi
Surabaya - Forkopimda Jatim menegaskan tidak akan melakukan karantina wilayah atau lockdown gegara virus corona. Keputusan itu disampaikan setelah rapat teleconference bersama dengan seluruh stakeholder di Jatim.

"Hasil rapat tidak membahas lockdown, kami hanya melakukan pengetatan wilayah terhadap orang luar. Memasang semprotan (disinfektan). Bukan Madura saja. Semua wilayah kita pasang penyemprotan," kata Luki saat meninjau di Jembatan Suramadu bersama Forkopimda, Minggu (29/3/2020).

Senada, Gubernur Khofifah Indar Parawansa juga menegaskan tidak akan mengkarantina wilayah Jatim. Ia menegaskan keputusan karantina wilayah merupakan kewenangan pemerintah pusat.


"Soal lockdown, pertama kewenangan pemerintah pusat. Kedua kalau lockdown itu tidak ada sama sekali mobilitas. Kecuali TNI dan Polri yang dapat penugasan men-deliver logistik. Apakah beras, apakah sembako lainnya, apakah BBM dan seterusnya," tegas Khofifah.

"Kalau lockdown tidak ada orang keluar rumah. Kalau ada makanan disiapkan di masing masing depan rumah. Itu dari negara yang pernah melakukan lockdown yang terkoordinir," tambah Khofifah.


Meski tidak memberlakukan karantina wilayah, terang Khofifah, pihaknya akan melakukan proteksi dan pemeriksaan berlapis. Hal itu untuk mencegah penyebaran virus dari kendaraan yang keluar masuk dari satu wilayah ke wilayah lain.

"Tapi kita melakukan proteksi dengan berbagai pemeriksaan berlapis. Saya menyampaikan ini pemeriksaan dan pencegahan berlapis. Meskipun Pemkab Bangkalan, polresnya lakukan penyemprotan di terminal Bangkalan, tapi karena ini berlapis, Suramadu dicek," pungkasnya.

(sun/bdh)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.