Rekomendasi ini diserahkan oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Jawa Timur, Sri Sejakti Sudjunadi, di pendapa Sabha Swagata Blambangan.
"Penyerahan dilakukan kemarin, Minggu (22/3/2020). Yang menyerahkan langsung dari Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem Jawa Timur, Sri Sejakti Sudjunadi," ujar Supriyadi KS, Ketua DPD Nasdem Banyuwangi kepada detikcom, Senin (23/3/2020).
Pengusungan dan pemberian rekomendasi atas nama Ipuk Fiestiandani, kata Supriyadi KS, sudah dimelalui tahapan penelaahan oleh DPP dan DPW NasDem Jatim.
Sri sendiri mengatakan keputusan mengusung Ipuk didasari atas rekam jejak Bupati Anas dalam memimpin Banyuwangi, selama dua periode. Selain dianggap berhasil membawa banyak kemajuan dan prestasi, di situ juga terdapat program yang membutuhkan keberlanjutan.
Dan proses kesinambungan pembangunan tersebut dinilai sangat dibutuhkan oleh masyarakat Banyuwangi.
Wanita yang akrab disapa Bunda Jeanette ini juga menyampaikan, sesuai arahan Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, dalam mengusung kandidat dalam Pilkada serentak 2020 agar mengutamakan putra-putri terbaik daerah.
"Ibu Ipuk adalah figure yang sangat tepat," ujarnya kepada wartawan.
Sebagai istri Bupati Abdullah Azwar Anas, lanjutnya, Ipuk adalah bagian dari proses kemajuan Banyuwangi, selama sepuluh tahun terakhir. Dan itu dianggap sebagai kelebihan Ipuk, sehingga tidak lagi membutuhkan penyesuaian.
Disisi lain, dari hasil survey yang dilakukan NasDem, Ipuk memiliki popularitas dan elektabilitas yang sangat bagus.
"Ibu Ipuk sangat dikenal dan disukai oleh masyarakat Banyuwangi," ungkapnya.
Jeanette menambahkan, dalam mengusung Ipuk ke pentas politik Pilkada Banyuwangi 2020, NasDem siap berkoalisi dengan partai lain. Dan dia pun menegaskan bahwa keputusan mengusung Ipuk, semata-mata demi kebaikan serta kemajuan Banyuwangi ke depan.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) NasDem Banyuwangi, Ir H Supriyadi menegaskan bahwa NasDem hanya mendukung satu nama Cabup dalam pesta demokrasi Pilbup Banyuwangi 2020. Yakni kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas.
"Garis politik Nasdem adalah politik tanpa mahar, tanpa transaksional, semua keputusan tentang Cawabup, kami serahkan kepada Cabup yang kami usung," katanya.
Alasanya sangat mendasar. Karena antara Cabup dan Cawabup harus memiliki kecocokan dan ikatan emosional. "Dan NasDem siap berkoalisi dengan partai-partai lain untuk bersama-sama membangun Banyuwangi," cetusnya.
Dalam penyerahan surat rekomendasi pencalonan Pilkada Banyuwangi 2020 kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas, ini, Jeanette didampingi Bendahara DPW NasDem Jatim, Benny Utomo dan Ketua Fraksi Nasdem DPRD Banyuwangi Bernat Sipahutar. (iwd/iwd)