.webp)
Video jenazah dievakuasi dari sebuah bus oleh petugas kesehatan yang menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap viral di media sosial. Polisi membenarkan peristiwa itu namun memastikan korban bukan sakit Corona.
Evakuasi jenazah dari bus Primajasa jurusan Lebak Bulus-Kuningan tersebut terjadi di rest area kilometer 102 Kampung Royom, Desa Batusari, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang pada Sabtu (21/3) lalu. Korban diketahui bernama Temu Adi Saputra (40).
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga menyatakan korban memang dievakuasi oleh petugas kesehatan yang menggunakan APD lengkap. Menurutnya, penggunaan APD ini dilakukan lantaran saat ini tengah marak penyebaran virus Corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan situasi saat ini penyebaran virus Corona, medis yang datang dilengkapi dengan APD," kata Erlangga saat dihubungi, Senin (23/3/2020).
Geger Video Petugas Pakai APD Evakuasi Penumpang Bus di Subang:
Kendati demikian, Erlangga memastikan dugaan sementara korban meninggal bukan karena Corona melainkan sakit lambung. Hal ini berdasarkan keterangan dari rekan yang mengantar, korban memiliki riwayat sakit maag dan sempat dibawa ke puskesmas sebelum naik bus.
Korban saat itu hendak pulang ke kampung halamannya di Banyumas. Dia pulang bersama dengan dua orang rekannya menggunakan bus tersebut.
"Untuk kesimpulan sementara yang meninggal ini terindikasi karena sakit maag," kata Erlangga.
