"Kalau sampai sekarang belum ada ya (gejala Corona) jadi ya menurut saya, masing-masing saja (jaga kesehatan mandiri)," terang Wakil Ketua DPRD Kabupaten Madiun, Suwandi saat dihubungi detikcom, Sabtu (21/3/2020).
Politikus dari partai PKB itu beranggapan bahwa semua anggota DPRD, yang pulang dari kunjungan kerja ke Jawa Barat masih aman. Suwandi memantau dari aktivitas group WhatsApp anggota DPRD sedang enjoy sehingga belum dilakukan pengecekan kesehatan.
"Sampai Madiun belum dicek (kesehatan) masih enjoy di group (group WhatsApp). Kalau sampai sekarang belum ada tengara ya (mengarah gejala Corona)," papar Suwandi.
Suwandi mengatakan semua anggota DPRD saat ini belum ada gejala panas maupun batuk. "Kalau suhu panas batuk ini belum ada. Mungkin masih capek tidur," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, semua anggota DPRD Kabupaten Madiun, yang berjumlah 45 orang kunker ke Jawa Barat sejak Selasa (17/3) dan pulang Jumat (20/3) dini hari. Namun acara tersebut dibantah oleh Ketua DPRD kabupaten Madiun Ferry Sudarsono.
"Ndak ada mas, maaf. Ndak ada itu Mas. Ini di rumah semua (anggota dewan)," ujar Ketua DPRD Kabupaten Madiun Ferry Sudarsono saat dihubungi detikcom, Jumat (20/3/2020).
Dengan suara lantang, Ferry mengaku telah membatalkan semua agenda kunjungan kerja sejak ada isu corona. "Bisa dicek, saya juga heran kok ada berita seperti itu. Padahal saya juga di rumah ini. Ndak ada kunjungan kerja karena kita batalkan semua (sejak ada isu corona)," imbuhnya.
Mengenal Rapid Test Corona yang Dilakukan secara Massal:
(fat/fat)