Jokowi Minta Masyarakat Jaga Jarak di Stasiun Kereta hingga Bus

Jokowi Minta Masyarakat Jaga Jarak di Stasiun Kereta hingga Bus

Tim Detikcom - detikNews
Kamis, 19 Mar 2020 10:32 WIB
Jokowi
Foto: Danang Sugianto/detikcom
Jakarta -

Presiden Joko Widodo meminta masyarakat patuh terhadap arahan pemerintah soal menjaga jarak (social distancing) dalam hal mencegah penyebaran virus Corona. Jokowi meminta masyarakat menjaga jarak di ruang publik.

Jokowi mengatakan pemerintah akan terus gencar melakukan sosialisasi soal social distancing. Ini penting dilakukan demi mencegah penularan Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) lebih banyak lagi.

"Kita terus menggencarkan sosialisasi untuk menjaga jarak atau social distancing," ujar Jokowi saat membuka ratas di Istana Presiden, Jakarta, Kamis (19/3/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi meminta masyarakat melakukan hal itu di mana saja, terutama di ruang-ruang publik yang berpotensi banyak kerumunan orang, termasuk di sarana transportasi, dari bandara hingga stasiun.

"Saya juga minta diterapkan secara ketat menjaga jarak di area publik, termasuk di dalam transportasi publik, seperti di bandara, pelabuhan, di stasiun kereta api, stasiun bus, untuk mencegah penularan COVID-19," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Jokowi juga berpesan kepada masyarakat untuk mengurangi mobilitas dan mengurangi kerumunan orang yang berpotensi menularkan COVID-19 ini.

"Karena itu kebijakan kerja dari rumah, belajar dari rumah, beribadah di rumah betul-betul harus kita sampaikan terus, sehingga betul-betul bisa dijalankan efektif di lapangan," tutur Jokowi.

Imbauan Jokowi: Kerja dari Rumah Jangan Malah Liburan:

[Gambas:Video 20detik]



(zlf/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads