Cegah Corona, Aa Gym Imbau Jaga Wudu dan Kurangi Cipika-cipiki

Cegah Corona, Aa Gym Imbau Jaga Wudu dan Kurangi Cipika-cipiki

Farih Maulana Sidik - detikNews
Rabu, 11 Mar 2020 16:56 WIB
Aa Gym (Farih Maulana Sidik/detikcom)
Foto: Aa Gym (Farih Maulana Sidik/detikcom)
Jakarta -

Pendakwah Abdullah Gymnastiar yang akrab disapa Aa Gym berbicara terkait penyebaran virus Corona dalam ceramahnya di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Aa Gym mengimbau masyarakat selalu berikhtiar dalam mencegah penularan virus tersebut.

Aa Gym awalnya berbicara bahwa segala sesuatu yang menimpa seseorang di dunia merupakan takdir dari Allah SWT termasuk wabah virus Corona. Adanya wabah Corona di Indonesia menjadi perhatian semua agar senantiasa berikhtiar untuk menghindari penularan.

"Ada takdir yang bisa diubah ke takdir lain kalau ada kesungguhan. Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum sebelum kaum itu mengubahnya sendiri," kata Aa Gym di Ball Room Hotel Ambhara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (11/3/2020).



Aa Gym menyebut ikhtiar yang harus dilakukan dalam menghindari penularan Corona bisa diterapkan dari imbauan-imbauan para ahli. Menurutnya, imbauan seperti diharuskan untuk mencuci tangan juga harus disempurnakan dengan cara menjaga wudu.

"Ikhtiar mah harus. Jadi kita dapat informasi virus ini gimana kita pelajari kita simak tapi yang dari ahlinya beneran. Jangan setiap itu kita baca kemudian dipraktikkan. Jadi sempurnakan sunatullah, misalkan sekarang kita harus cuci tangan, ya cuci tangan aja nggak rugi, sambil wudu," katanya.

Selain itu, Aa Gym juga mengimbau agar masyarakat mengurangi kontak langsung seperti bersalaman dan cium pipi kanan-cium pipi kiri (Cipika-cipiki). "Cuci tangan perlu nggak? Perlu.... Kalau saya sarankan mah jaga wudu. Sekarang salaman secukupnya, cipika-cipiki dikurangilah karena yang dicipika-cipiki juga belum tentu ridho," katanya sambil diiringi gelak tawa jemaah.



Dia mengatakan dalam menyikapi penyebaran virus Corona ini janganlah berlebihan dan jangan juga menganggap remeh. Menurutnya, dalam Islam itu harus selalu proporsional.

"Tolong jangan anggap remeh dan berlebihan. Karena dalam Islam itu harus proporsional. Takut juga nggak boleh, tapi jangan meremehkan. Jangan nimbun, jangan nyebar hoax. Jagalah wudu, jaga zikir, jaga baca Qur'an nya, jaga wirid, istighfar," tutur Aa Gym.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Simak Video "Anies Tunda Formula E Gegara Corona, Sandi: Keputusan Tepat"

[Gambas:Video 20detik]

(fas/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads