Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok Sidik Mulyono mengatakan pihaknya telah menyepakati bahwa semua rumah sakit yang ada di Depok bisa melakukan pemeriksaan terhadap orang dalam pemantauan (ODP) terkait virus Corona. Jumlah rumah sakit yang ada di Depok sebanyak 24.
"Alhamdulillah kemarin sudah diadakan rapat seluruh rumah sakit di Kota Depok sebanyak 24. Dan sepakat bahwasanya untuk penanganan ODP itu ditangani oleh masing-masing rumah sakit," ujar Sidik di ruang Crisis Center Virus Corona di Balai Kota Depok, Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat, Kamis (5/3/2020).
Sidik mengatakan tiap rumah sakit yang ada di Depok juga memiliki ahli yang dapat mendiagnosis ODP. Apabila ada indikasi ODP terjangkit virus Corona, swab atau cairan tenggorokannya akan dikirim ke Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Penanggulangan Penyakit, Kemenkes untuk diuji.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti ada tim ahli kedokteran yang akan memberikan diagnosa kepada orang-orang ditangani rumah sakit itu. Nanti apa ada tindakan seperti apa oleh tim ahli," ucap Sidik.
"Misalkan ada indikasi ada demam, ada batuk, ada sesak napas saja tiga. Nanti akan dilakukan tindakan uji pengambilan sampel swab, pengambilan lendir itu yang akan dikirim ke Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Penanggulangan Penyakit," sambungnya.
Simak video Dampak Corona Buat Stok Bahan Baku dari China Terganggu:
Apabila hasil laboratorium ODP tersebut suspect Corona, maka statusnya ditingkatkan menjadi pasien dalam pengawasan (PDP). Dia juga akan dirujuk ke RSPI Sulianto Saroso untuk dilakukan isolasi dan perawatan.
"Kalau ODP statusnya naik jadi PDP, nanti kita kirim ke rumah sakit infeksi yang ditunjuk pemerintah," katanya.
Sidik mengimbau masyarakat agar senantiasa menjaga daya tahan tubuh. Menurutnya, dengan beristirahat cukup, makan makanan yang bergizi akan dapat menangkal virus masuk ke tubuh.
"Menginformasikan kepada warga agar menambah daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi vitamin yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Baik itu vitamin maupun makanan. Vitamin yang bisa menambah kekebalan tubuh itu antara lain vitamin C dan E. Kemudian menggalakkan perilaku hidup bersih dan sehat," terangnya.