Pemerintah Italia menutup sementara semua sekolah dan universitas hingga pekan depan. Penutupan sementara semua sekolah dan universitas untuk mencegah penyebaran virus Corona (COVID-19) di negara itu.
Seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (5/3/2020), Pemerintah Italia pada hari Rabu (4/3) menutup semua sekolah dan universitas hingga 15 Maret 2020 untuk membantu memerangi penyebaran virus corona.
Keputusan pemerintah itu diumumkan beberapa saat setelah para pejabat kesehatan Italia mengatakan jumlah kematian dari virus Corona telah melonjak menjadi 107 dan jumlah kasus telah melewati 3.000.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Otoritas Italia sebelumnya melaporkan tambahan jumlah kematian akibat virus corona di negeri. Disebutkan pada Rabu (4/3), 79 orang meninggal akibat corona dengan lebih dari 2.500 orang terinfeksi virus mematikan itu. Ini menjadikan Italia sebagai negara dengan jumlah kasus corona terbesar di Eropa.
Badan perlindungan sipil Italia pada Selasa (3/3) waktu setempat menyatakan bahwa 27 orang telah meninggal sejak Senin (2/3) waktu setempat. Angka tersebut naik dari 18 kematian yang dilaporkan dalam 24 jam sebelumnya, mulai Minggu (1/3) hingga Senin (2/3) waktu setempat.
Otoritas Italia juga mengonfirmasi adanya 428 kasus baru corona di negeri itu sepanjang Senin (2/3) waktu setempat. Dengan demikian seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (4/3/2020), jumlah total kasus terkonfirmasi corona di Italia hingga Selasa (3/3) waktu setempat mencapai 2.502 orang.
"Kita memiliki 160 orang yang telah sembuh hari ini, yang menandai peningkatan 11 kasus dibandingkan Senin (2/3)," kata kepala Departemen Perlindungan Sipil dan komisioner darurat Coronavirus, Angelo Borrelli pada konferensi pers seperti dilansir media Xinhua, Rabu (4/3).
(rfs/rfs)