Buka Kongres Umat Islam Indonesia, Ma'ruf Ajak Ulama Bawa Pesan Kesejukan

KH Maruf Amin Blak-blakan bersama Detikcom — Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin (Agung Pambudhy/detikcom)

Pangkalpinang -

Wakil Presiden Ma'ruf Amin membuka Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) VII di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yang diikuti 1.000 lebih ulama se-Indonesia dan Asia Tenggara. Ma'ruf mengajak ulama membawa pesan kesejukan.

Ma'ruf optimistis peran para ulama menjadi salah satu kunci keberhasilan dan meluruskan cara berpikir, bersikap dalam mencegah gerakan radikalisasi, kontraradikalisasi, dan deradikalisasi di masyarakat. Oleh karena itu, katanya, ulama harus menghindari narasi-narasi kebencian, konflik, dan permusuhan agar suasana lebih kondusif.

"Ulama diharapkan dapat membangun implementasi yang sejuk di tengah masyarakat sehingga dapat merawat harmonisasi dalam dakwah Islam," ujar Ma'ruf, dikutip dari Antara, Kamis (27/2/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ma'ruf berharap, KUII tahun ini dapat menyusun desain perjuangan umat Islam terbaru, terutama mengonsolidasikan peran umat lintas sektor demi terwujudnya kemaslahatan umat dan bangsa yang lebih adil serta beradab.

Ketua Panitia Pelaksana KUII VII/2020, Ustadz Muhamad Zaitur Rasim, mengatakan berdasarkan hasil pertemuan komite, Provinsi Kepulauan Babel ditentukan sebagai lokasi kongres yang berlangsung pada 26-29 Februari 2020 dengan jumlah peserta dan panitia lebih dari 1.000 orang, baik dari dalam maupun luar negeri.

Selain KUII VII/2020, kegiatan juga diisi dengan seminar halal internasional, dalam hal turisme dengan peserta 760 orang, dengan total anggaran Rp4 miliar terdiri atas dana hibah Pemprov Kepulauan Babel, Kas MUI, dan bantuan pihak lainnya serta sponsor.

"Materi yang dibahas dalam KUII VII ini meliputi tujuh bidang, di antaranya politik, ekonomi, pendidikan dan budaya, hukum, filosofis Islam, filantropis Islam, media, ditambah dengan satu komisi khusus rekomendasi dan deklarasi Babel," kata Zaitur.

Halaman 1 2

Selanjutnya