Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan kapal yang bernama Surgaku tersebut ditemukan pada Minggu (23/2/2020) malam hari. Kapal tersebut ditemukan terdampar di pulau yang tidak berpenghuni.
"Benar, kapal sudah ditemukan kemarin malam sekitar jam 7. Kita dapat informasi dari Kades setempat, informasinya karena mesin kapal mati," kata Trunoyudo kepada detikcom di Surabaya, Senin (24/2/2020).
Trunoyudo menjelaskan, bahwa kapal tersebut ditemukan di sebuah pulau yang masih masuk dalam wilayah Sulawesi. Kapal tersebut ditemukan oleh nelayan yang sedang melintas.
"Saya dikonfirmasi oleh Kades Tanjung Kiaok Kecamatan Sapeken. Karena memang tujuan awalnya Sapeken, kades dan perangkat desa di sana ikut mencari. Dan sudah ditemukan di pulau kosong oleh nelayan, masih masuk Sulawesi ya," terangnya.
Trunoyudo menjelaskan bila kapal tersebut berangkat dari Pulau Sapukat Sulawesi Selatan menuju Tanjung Kiaok, Kecamatan Sapeken, Kabupaten Sumenep.
"Dari informasi, Kapal Surgaku mengangkut rombongan pengantin. Awak penumpang berjumlah 9 orang dalam keadaan selamat dan saat ini dibawa ke Pulau Sitanggir, Provinsi Sulsel," pungkasnya. (fat/fat)