Peristiwa tewasnya siswa SMPN 1 Turi akibat hanyut saat menyusuri Sungai Sempor, Sleman menuai sorotan netizen. Keyword SMPN 1 Turi, Pramuka, hingga Sungai Sempor pun masuk dalam 20 besar trending topic di Twitter.
Dilihat detikcom, Jumat (21/2/2020) malam, kata SMPN 1 Turi duduk di peringkat ke-6 trending topic di Indonesia. Kemudian disusul Pramuka di peringkat ke-7, Pembina di peringkat ke-9, Susur di peringkat ke-11, dan Sungai Sempor di peringkat ke-12.
Mayoritas netizen mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya enam siswa di SMPN 1 Turi usai mengikuti Pramuka dengan kegiatan susur sungai ini. Para netizen juga mengajak netizen lain agar tidak menyebarkan foto maupun video korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Misalnya akun @indrapranatad yang menulis, 'Turut berbela sungkawa atas musibah yang menimpa almamater Smp saya, SMP N 1 Turi. This tragedy has devastated us all, but you are in our thoughts and prayers Folded hands #SMPN1TURI'.
Gusti, kulo paham kulo adoh saking panjenengan. Kulo nyuwun dungo jawah e di stop rumiyin, proses evakuasi adik adik SMP N 1 Turi saget lancar. Niku lare alit-alit katah ingkang dereng ketemu :"
ADVERTISEMENTβ yaudah sih jen (@diemajanapasih) February 21, 2020
Ada juga yang meminta agar hujan segera reda untuk memudahkan proses evakuasi. Seperti yang dicuitkan akun @diemajanapasih, 'Gusti, kulo paham kulo adoh saking panjenengan. Kulo nyuwun dungo jawah e di stop rumiyin, proses evakuasi adik adik SMP N 1 Turi saget lancar. Niku lare alit-alit katah ingkang dereng ketemu :"'.
Akun suporter maupun twitter resmi PSS Sleman tak lupa juga mengucapkan duka cita. Mereka mendoakan para korban segera ketemu.
"Kami keluarga besar PS Sleman mengucapkan duka cita mendalam atas musibah yang menimpa saudara kita di SMP N 1 Turi. Semoga seluruh upaya evakuasi terhadap adik-adik kita mendapat kemudahan dan kelancaran. Aamiin," tulis @PSSleman.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak enam siswa tewas, dan lima orang masih hilang. Proses pencarian masih dilakukan tim gabungan.
"239 orang selamat dan sudah melapor sekolah. Tersisa lima orang yang belum ditemukan," ujar kata Kepala Basarnas DIY Lalu Wahyu Efendi di lokasi kejadian, Jumat (21/2/2020) malam.