.webp)
Fraksi Demokrat DPRD DKI Jakarta berencana untuk mencalonkan diri menjadi Ketua Panitia Pemilihan (Panlih) Wakil Gubernur DKI Jakarta. Menurutnya, posisi Demokrat cukup kuat di DPRD sehingga mampu memimpin jalannya pemilihan.
"Betul, Demokrat akan mengusulkan diri sebagai Ketua Panlih Wagub, positioning Demokrat di DPRD sangat pas buat jadi dirigen proses pemilihan," kata Penasihat Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI Jakarta, Misan Samsuri, saat dihubungi, Jumat (21/2/2020).
Diketahui, Fraksi Demokrat memiliki 10 kursi di DPRD DKI Jakarta. Paling banyak keempat setelah PDIP, Gerindra, dan PKS. Namun, tiga fraksi di atasnya tidak bisa mencalonkan diri sebagai ketua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, menurut Misan, Demokrat juga tidak memiliki kepentingan di dua bakal calon wakil gubernur (Cawagub) yang bertarung.
"Di lain sisi, menurut saya, Demokrat akan lebih mampu menjaga fairness dalam proses ini karena kami bebas nilai dan terikat dengan kepentingan warga Jakarta," kata Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta itu.
Proses pemilihan Ketua Panlih tidak otomatis dan ditunjuk oleh Pimpinan DPRD. Namun, dipilih oleh anggota Panlih dalam rapat.
"Namun begitu, semua terpulang kepada utusan masing-masing fraksi untuk bersepakat siapa yang menjadi ketua Panlih-nya," ucap Misan.
Sampai saat ini, belum ada keputusan nama yang akan dikirim menjadi anggota Panlih. Demokrat akan mengirimkan nama sebelum Senin (24/2).
"Masih dikonsultasikan dengan ketua DPD Demokrat, Pak Santoso, dan Ketua Fraksi siapa yang paling pas," kata Misan.
