Lokataru Sebut Harta Nurhadi Tak Wajar: Ada Ferrari dan Richard Mille

Lokataru Sebut Harta Nurhadi Tak Wajar: Ada Ferrari dan Richard Mille

Ibnu Hariyanto - detikNews
Kamis, 20 Feb 2020 20:13 WIB
Sekjen Mahkamah Agung (MA) Nurhadi
Buron KPK, Nurhadi, yang merupakan mantan Sekretaris Mahkamah Agung. (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

Mantan Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi, yang saat ini berstatus buron KPK, masih belum tuntas menjadi sensasi. Meski keberadaannya saat ini belum diketahui KPK, dugaan adanya tindak pidana lain mulai berembus.

Pada Selasa, 18 Februari 2020, Direktur Eksekutif Lokataru Haris Azhar sempat datang ke KPK. Haris saat itu mengaku mendampingi seorang yang mengaku memiliki informasi mengenai dugaan catatan kejahatan lain yang dilakukan Nurhadi.

Sejurus kemudian pada Kamis (20/2/2020), akun Twitter @lokataru_id membeberkan mengenai harta kekayaan Nurhadi. Apa saja?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kekayaan Mantan Sekretaris MA Nurhadi tidak wajar," cuit @lokataru_id mengawali utasnya itu.

Lantas, Lokataru menyebutkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Nurhadi sebesar Rp 33,4 miliar. Harta itu terdiri atas harta bergerak dan tidak bergerak, harta bergerak lainnya, serta giro dan kas.

ADVERTISEMENT

Namun, menurut Lokataru, ada harta Nurhadi yang diduga hasil dari pencucian uang. Lokataru kemudian membeberkan sejumlah harta Nurhadi.

"Nurhadi juga diduga berupaya 'membilas' sejumlah asetnya, antara lain tanah seluas 4.550 m persegi beserta bangunan di Desa Sukamanah, Bogor. Rumah mewah di jalan Hang Lekir V, dan di kawasan Senayan, Jakarta Selatan. Ada pula apartemen mewah di kawasan SCBD, Jakarta Selatan," tulis Lokataru.

"Nurhadi juga tercatat memiliki kebun sawit seluas 134 hektare dan lahan perkebunan seluas 39,5 hektare di Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, berikut 4 pabrik tisu yang terletak di Surabaya dan Gresik," lanjutnya.

"Ada lagi koleksi barang mewah berupa 2 buah kendaraan Ferrari, sembilan jam Richard Mille dan tiga jam mewah senilai 23 miliar," sebutnya.

(dhn/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads