Upaya Raden Rangga Keluar Penjara hingga Klaim Jenderal NATO

Round-Up

Upaya Raden Rangga Keluar Penjara hingga Klaim Jenderal NATO

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Rabu, 19 Feb 2020 10:03 WIB
Raden Rangga
Raden Rangga dan pengacaranya, Misbahul Huda. (Foto: dokumentasi Misbahul Huda)
Bandung -

Petinggi Sunda Empire Raden Rangga Sasana berupaya untuk keluar dari penjara. Penangguhan penahanan diajukan Rangga dengan jaminan anak kandungnya sendiri.

Penangguhan itu diajukan Rangga melalui kuasa hukumnya Misbahul Huda ke Polda Jabar pada Selasa (18/2/2020). Selain karena hak Rangga sebagai tersangka, penangguhan ini juga diajukan dengan alasan Rangga punya wawasan kebangsaan yang perlu disosialisasikan ke masyarakat.

"(Alasannya) satu hak dia, kedua dia punya gagasan besar yang perlu disosialisasikan. Gagasan seorang negarawan terkait proses pembangunan bangsa. Dia juga bakal diundang di tiga stasiun TV," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam penangguhan ini, sambung Misbahul, anak kandung Rangga, Umar Sasana menjadi penjamin. Anaknya menjamin Rangga tidak akan melarikan diri selama proses pemeriksaan.

"Ada rekomendasi keluarga untuk menjamin tidak akan melarikan diri dan tidak akan mengganggu proses pemeriksaan. Penjaminnya anaknya, Umar Sasana," tutur Misbahul.

ADVERTISEMENT

Menurut Misbahul, kondisi Rangga di sel rutan Polda Jabar tidak ada masalah. Kondisi kesehatan hingga aktivitasnya tak terganggu.

Bahkan, Misbahul sempat mengirimkan foto dirinya saat menjenguk Rangga. Dalam dua foto yang dikirimkan, mereka sama-sama mengacungkan jempol.

Kendati demikian, Misbahul menyebut bahwa Rangga masih konsisten dengan ucapannya soal Sunda Empire. Bahkan Rangga masih mengklaim bahwa ia jenderal North Atlantic Treaty Organization (NATO) bintang 3.

"Dia masih konsisten masih mengakui bahwa dia jenderal NATO bintang tiga," ucap Misbahul.

Soal penangguhan penahanan, polisi sendiri sudah mendapatkan surat permohonan itu. Namun, surat itu masih akan dipelajari oleh tim penyidik.

"Penangguhan itu kan memang daripada tersangka yang mengajukan. Nanti penyidik akan mempertimbangkan permohonan itu. Penyidik akan pelajari permohonannya," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga Waskitoroso.

Halaman 2 dari 2
(dir/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads