.webp)
Keberadaan titik Nol Kilometer di Klaten, Jawa Tengah barangkali tak banyak diketahui warganya sendiri. Namun ternyata, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pemkab Klaten, Tajudin Akbar juga tak tahu keberadaan penanda tersebut.
"Saya juga tidak tahu (di mana KLAT 0). Coba nanti saya lacaknya," ungkap Tajudin saat dihubungi detikcom, Senin (10/2/2020).
Namun menurutnya, di setiap kota pasti memiliki titik nol kilometernya masing-masing, misalnya di Kota Yogyakarta. Tajudin mengatakan penanda nol kilometer dibuat untuk keperluan aspek jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Letaknya tidak selalu di dekat pusat pemerintahan sekarang," lanjut Tajudin.
Tentang penanda titik nol kilometer di Kanjengan, Klaten, Tajudin meyakini ada cerita di baliknya. Tokoh masyarakat Kampung Kanjengan, Salam (64) menambahkan penanda titik nol kilometer itu diketahui warga terpasang sejak lama. Namun dia tak mengetahui pasti sejak kapan penanda itu ada di titik tersebut.
"Itu untuk mengukur jarak 30 kilometer ke Yogyakarta dan 30 kilometer juga ke Solo. Jadi nolnya di situ," terang Salam.
Letak penanda titik nol kilometer di Kabupaten Klaten ada di Jalan Pemuda 62. Penanda tersebut tepat berada di depan pertokoan kelontong Kampung Kanjengan, Kelurahan Bareng, Kecamatan Klaten Tengah. Lokasi penanda itu ada di tepi jalur lambat yang sepi.
Baca juga: Wong Klaten Harus Tahu! Ini Dia Titik KLAT 0 |
Penanda tersebut berupa sebuah tugu cor bertuliskan KLAT 0 di sisi kiri dan YOGY 30 di sisi kanan.
Letaknya di jalur lambat, tugu setinggi sekitar 80 sentimeter itu berbentuk segitiga dan sulit terlihat pengguna jalan. Penanda itu bercat perpaduan kuning, putih dengan tulisan hitam dan di dekatnya ada cor balok bertuliskan BATAS KEMANDORAN.
(sip/ams)
