600 WNI Eks ISIS Akan Dipulangkan, Polri Tegaskan Rekam Jejak Harus Jelas

600 WNI Eks ISIS Akan Dipulangkan, Polri Tegaskan Rekam Jejak Harus Jelas

Matius Alfons - detikNews
Senin, 03 Feb 2020 17:09 WIB
Gedung Mabes Polri
Gedung Mabes Polri. (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

Polri mengatakan sudah mendapat informasi dari Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi soal rencana pemulangan 600 warga negara Indonesia (WNI) eks ISIS di Timur Tengah. Polri akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan keberadaan para WNI itu.

"Sebagaimana diinformasikan Menteri Agama (Fachrul Razi), ada 3 poin penting terkait itu, pertama kita masih koordinasi dengan pemerintah dimana warga negara eks ISIS ini berasal, maksudnya yang masih di negara Syria, Turki, dan Irak. Kita masih koordinasi," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (3/2/2020).

Asep menyebut pihaknya juga akan melakukan profiling dan verifikasi. Langkah itu untuk memastikan kewarganegaraan 600 orang eks ISIS tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya informasinya memang 600 orang, langkahnya tentu diverifikasi dan profiling dulu bener nggak WNI, harus jelas track record-nya, masih ada proses itu memastikan sambil lihat sikap pemerintah dari sana," ujarnya.

Sementara itu, di dalam negeri, lanjutnya, kajian strategis juga sedang dilakukan oleh Kemlu, Kemenag, Kemensos, BIN, Polri, dan BNPT. Kajian itu juga untuk memastikan kadar pengaruh ISIS 600 orang tersebut. Selain itu, BNPT dan Densus punya program deradikalisasi.

ADVERTISEMENT

"Termasuk kajian strategis, apakah terpapar sedemikian dalam atau ada kesadaran, tapi program deradikalisasi itu menjadi penting. Kita juga perlu upaya tetap awasi gerak-gerik orang tersebut jangan sampai beri pemahaman atau pemaparan pada orang lain," ucapnya.

Sebanyak 600 WNI eks ISIS yang akan dipulangkan tersebut berstatus sebagai pengungsi. Sementara itu, berdasarkan informasi Polri, 47 WNI eks ISIS lain juga ada yang berstatus tahanan.

Tonton juga video Bak Kota Mati, Desa di Utara Irak Ini Ditinggal Penduduknya:

[Gambas:Video 20detik]

(maa/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads