Identitas Mayat Anak Laki-laki di Bawah Jembatan Terungkap, Korban Pelajar SD

Identitas Mayat Anak Laki-laki di Bawah Jembatan Terungkap, Korban Pelajar SD

Enggran Eko Budianto - detikNews
Kamis, 30 Jan 2020 16:38 WIB
Mayat Anak Laki-laki di Bawah Jembatan
Penemuan mayat anak laki-laki di bawah jembatan (Foto: Enggran Eko Budianto/detikcom)
Mojokerto -

Identitas mayat anak laki-laki yang ditemukan warga di bawah jembatan Desa/Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto terungkap. Korban masih kelas 4 SD.

Kapolsek Kemlagi AKP Supriadi mengatakan, proses identifikasi dilakukan di RSUD RA Basuni, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto. Pengenalan wajah korban dilakukan pamannya, Andik serta pihak sekolah dan perangkat desa tempat tinggal korban.

"Korban dipastikan atas nama Ardyo William Oktaviano (13), warga Dusun Ketemas, Desa Ketemasdungus, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto," kata Supriadi saat dikonfirmasi detikcom, Kamis (30/1/2020).

Ia menjelaskan, Ardyo atau yang akrap disapa Dio tinggal bersama neneknya di Dusun Ketemas. Karena bapak dan ibunya telah berpisah. Sang ibu saat ini tinggal di Batam. Oleh sebab itu paman korban yang datang untuk mengidentifikasi di rumah sakit.

"Pamannya namanya Andik tadi sudah mengenali dan memastikan kalau itu keponakannya," tegasnya.

Supriadi menambahkan, saat ini jenazah Dio dibawa ke RS Bhayangkara Polda Jatim di Surabaya untuk diautopsi. "Barusan berangkat, autopsinya di RS Bhayangkara," ujarnya.

Simak Video "Mayat Bocah Laki-laki Ditemukan di Bawah Jembatan Mojokerto"

[Gambas:Video 20detik]

Kepala SDN Ketemasdungus Muhammad Saiful Islam membenarkan korban adalah salah satu peserta didiknya. Di usianya yang kini 13 tahun, seharusnya Dio duduk di bangku kelas 6.

"Usianya lebih, tapi masih kelas 4 di SDN Ketemasdungus," terangnya di kamar jenazah RSUD RA Basuni.

Mayat Dio ditemukan pengguna jalan pagi tadi sekitar pukul 06.00 WIB. Korban tengkurap di dasar sungai yang sedang dangkal. Separuh kepala korban menancap di lumpur.

Tubuh korban ditemukan sekitar 5 meter di bawah jembatan perbatasan Desa/Kecamatan Kemlagi dengan Desa Cendoro, Kecamatan Dawarblandong. Lokasi jembatan ini di jalan tengah hutan yang menuju ke arah Lamongan. Namun masuk wilayah Desa Kemlagi.

Saat ditemukan, korban dalam kondisi kaku. Dia masih memakai baju koko warna gelap dan celana pendek motif polkadot warna abu-abu gelap.

Halaman 2 dari 2
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.