Ketua GOIB Jadi Tersangka Kasus Viral Spanduk 'Tolak Bioskop' di PGC

Ketua GOIB Jadi Tersangka Kasus Viral Spanduk 'Tolak Bioskop' di PGC

Samsudhuha Wildansyah - detikNews
Kamis, 23 Jan 2020 16:35 WIB
Ketua GOIB Andy M Shalet jadi tersangka. (Samsuduha/detikcom)
Jakarta -

Polda Metro Jaya menetapkan Ketua Gerakan Ormas Islam Betawi (GOIB) Andy M Shaleh (58) sebagai tersangka kasus viral spanduk 'Tolak Bioskop Dekat Masjid' di Pusat Grosir Cililitan (PGC) Jakarta Timur. Andy dinilai telah menyebarkan ujaran kebencian dengan pemasangan spanduk tersebut.

"Yang bersangkutan sudah kita periksa, pasal udah memenuhi dan sekarang AMS ditetapkan tersangka dan kita tahan yang bersangkutan," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (23/1/2020).

Yusri mengatakan perbuatan Andy Shaleh memasang spanduk tersebut merupakan bentuk penyebaran ujaran kebencian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pasal yang kita terapkan Pasal 156 KUP, Pasal 55 KUHP, juncto Pasal 4 huruf b UU RI 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Ras, Etnis. Ancaman hukuman sekitar 5 tahun penjara dan denda Rp 500 juta," papar Yusri.

ADVERTISEMENT


Dalam kasus ini, polisi telah menyita sejumlah spanduk dan brosur serupa. Polisi saat ini masih mengembangkan penangkapan tersangka ini.

"Sampai saat ini masih 1 tersangka, ini masih kita dalami apakah ada pelaku lain," imbuhnya.

Sebelumnya Andy sempat didatangi polisi di rumahnya di kawasan Cililitan, Jakarta Timur pada Kamis (16/1) lalu. Saat itu Andy mengakui bahwa dialah yang membuat dan memasang spanduk provokatif tersebut.

Satpol PP juga langsung turun ke lokasi dan mencopot spanduk tersebut.

"Maksud cepat dicabut karena ini jangan sampai jadi masalah di masyarakat karena ini RAS etnis," tandasnya.

Halaman 2 dari 2
(sam/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads